Swara Pendidikan (Depok) – Era kepemimpinan Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono di Kota Depok menghadirkan sejumlah pembangunan infrastruktur sebagai bukti konkret komitmen pemerintahan Idris-Imam terhadap pelayanan dan kesejahteraan warga.
Lahmudin, M.Pd., tokoh masyarakat sekaligus mantan Lurah Duren Seribu, Bojongsari, Depok, menyampaikan apresiasinya terhadap berbagai pembangunan yang telah dilaksanakan di bawah kepemimpinan Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono.
Menurutnya, infrastruktur yang dibangun selama periode ini merupakan bukti nyata dari komitmen pemerintahan Idris-Imam dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan warga Depok.
Lahmudin mencatat bahwa pembangunan seperti alun-alun di wilayah timur dan barat, underpass Dewi Sartika, serta fasilitas Wi-Fi gratis di ratusan titik telah memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Ia juga menyoroti pembangunan RSUD dan puskesmas di berbagai kecamatan, yang memperluas akses layanan kesehatan berkualitas. Selain itu, ia menilai keberadaan taman kelurahan, trotoar ramah disabilitas, serta betonisasi jalan dan perbaikan drainase sebagai langkah signifikan dalam mewujudkan kota yang lebih nyaman dan ramah bagi seluruh lapisan masyarakat.
Berikut beberapa bukti nyata pembangunan yang telah dilaksanakan:
- Pembangunan Alun-Alun Wilayah Timur dan Barat: Dua alun-alun ini dibangun sebagai ruang publik bagi warga untuk berinteraksi dan beraktivitas.
- Pembangunan 56 Taman Kelurahan: Taman-taman ini tersebar di berbagai kelurahan se-Kota Depok, menyediakan ruang terbuka hijau yang dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat.
- Pembangunan Underpass Dewi Sartika: Proyek ini merupakan hasil kolaborasi antara Kota Depok dan Provinsi Jawa Barat, bertujuan mengurangi kemacetan dan meningkatkan aksesibilitas di wilayah tersebut.
- Pemasangan 878 Titik Wi-Fi Gratis: Untuk mendukung akses internet bagi semua warga, terutama di ruang publik dan fasilitas umum.
- Revitalisasi 32 Kantor Kecamatan dan Kelurahan: Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik di tingkat kecamatan dan kelurahan.
- Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD): Termasuk revitalisasi RSUD wilayah barat (Khidmat Sehat Afiat/KISA) dan pembangunan RSUD wilayah timur (Anugerah Sehat Afiat/ASA), serta penyediaan 38 puskesmas yang tersebar di seluruh kecamatan dengan akses mudah dan berkualitas.
- Pembangunan 10 Gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) Baru: Untuk memenuhi kebutuhan pendidikan di Kota Depok.
- Betonisasi Jalan Lingkungan dan Drainase: Dilakukan di seluruh wilayah se-Kota Depok untuk meningkatkan infrastruktur jalan dan sistem drainase.
- Pembangunan Trotoar Ramah Disabilitas: Sepanjang 16 km di Jalan Raya Margonda, Kartini, Cinere, dan Akses UI, guna mendukung mobilitas penyandang disabilitas.
- Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Pemerintahan: Termasuk rehabilitasi Gedung Dibaleka II, SDN Sukatani 4, SDN Anyelir 1, SDN Cinere 3, penataan lingkungan Rusunawa Cilangkap, Kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) di Grand Depok City (GDC), Alun-Alun, Markas PMI Kota Depok, Kelurahan Krukut, dan pembuatan Cloud Kitchen untuk UMKM.
- Penataan lapangan olahraga serta pembangunan Depok Open Space (DOS) sebagai tempat bermain warga di tengah kota.
- Pembangunan Madrasah Ibtidaiyah Negeri di kecamatan Sukmajaya.
Kedepan, Pemkot Depok akan melengkapi berbagai sarpras. Seperti, pembangunan eco park sebagai bentuk pemaksimalan fungsi cagar alam atau Taman Hutan Raya (Tahura). Kemudian pembangunan Madrasah Negeri di Jalan Kekupu Asem, Kelurahan Rangkapan Jaya,
Pencapaian-pencapaian tersebut merupakan upaya nyata dan komitmen kepemimpinan Idris-Imam dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkeadilan dan berkelanjutan di Kota Depok. (gus)