Saturday, March 15, 2025
Home Blog Page 528

BNNK DEPOK BERI PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA DI SMPN 24 LEWINANGGUNG, TAPOS

0
BNNK DEPOK BERI PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA DI SMPN 24 LEWINANGGUNG, TAPOS

BNNK DEPOK BERI PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA DI SMPN 24 LEWINANGGUNG, TAPOS

SWARA PENDIDIKAN. CO. ID, TAPOS – Ratusan pelajar  tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 24 Lewinanggung, Tapos mendapat penyuluhan tentang bahaya narkoba oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok. Jumat (28/8/2015)

Menurut Retno M Daru anggota BNN Pusat yang juga sebagai narasumber pada penyuluhan di SMPN 24 mengatakan bahwa tujuan dilakukannya kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang bahaya narkoba dikalangan pelajar. Serta menanamkan pemahaman kepada mereka, agar tidak mendekati narkoba apapun jenisnya dan dengan cara apapun.

“Pelajar tingkat SMP maupun SMA termasuk kelompok potensial yang rawan terjadinya penyalahgunaan narkoba. Karena itu, upaya sosialisasi dan penyuluhan bahaya narkoba sangat penting disampaikan kepada pelajar dengan mentransformasi pengetahuan akan bahaya narkoba dilingkungan pendidikan,” terang Retno.

“Pihak BNNK Depok juga akan terus melakukan sosialisasi kepada pelajar akan bahaya narkoba yang bisa merusak masa depan mereka. Salah satunya melalui penyuluhan yang merupakan Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Penyalahgunaan Narkoba (P4GN), khususnya dilingkungan pendidikan,” tutur Bambang Eko anggota BNN Kota Depok yang ikut dalam penyuluhan tersebut.

Selain penyuluhan bahaya narkoba dari sisi bahaya lingkungan dan kesehatan, para pelajar itu juga diberi penyuluhan dari sisi agama yang disampaikan oleh Mia Marina anggota BNN Kota Depok.

”Intinya, narkoba dengan segala bentuk rayuannya harus dijauhkan dan jangan pernah untuk mencobanya. Karena Narkoba itu haram hukumnya. (gus)

BNNK DEPOK BERI PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA  DI SMPN 24 LEWINANGGUNG, TAPOS

BNNK DEPOK BERI PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA  DI SMPN 24 LEWINANGGUNG, TAPOS
Retno M Daru anggota BNN Pusat Didampingi anggota BNN Kota Depok, Bambang Eko

MENDIKBUD BUKA ACARA FESTIVAL NASIONAL TEATER ANAK-ANAK 2015

0
MENDIKBUD BUKA ACARA FESTIVAL NASIONAL TEATER ANAK-ANAK 2015
Anies Baswedan membuka secara resmi Festival Nasional Teater Anak-anak (FNTA) 2015. Festival yang diikuti 510 peserta ini mengangkat tema “Bermain, Berkarya, dan Berbudaya”.
MENDIKBUD BUKA ACARA FESTIVAL NASIONAL TEATER ANAK-ANAK 2015
Anies Baswedan membuka secara resmi Festival Nasional Teater Anak-anak (FNTA) 2015. Dengan tema “Bermain, Berkarya, dan Berbudaya”.

SWARA PENDIDIKAN. CO. ID. Jakarta, Kemendikbud – Dalam  rangka meningkatkan upaya pelestarian, perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan kesenian, khususnya di bidang teater anak-anak berbasis tradisi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan membuka secara resmi Festival Nasional Teater Anak-anak (FNTA) 2015. diikuti 510 peserta bertajuk “Bermain, Berkarya, dan Berbudaya”.

“Festival ini diselenggarakan untuk meningkatkan minat dan kreativitas anak-anak untuk lebih mengenal, memahami, mencintai, dan menghargai seni teater yang berbasis tradisi,” terang Mendikbud dalam sambutannya pembukaan Festival Nasional Teater Anak-anak 2015, di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin (31/08/2015).

Mendikbud mengatakan, teater anak-anak ini merupakan salah satu media untuk membangun karakter bangsa melalui kebudayaan, dan meningkatkan kecintaan generasi penerus bangsa terhadap budaya Indonesia.

“Dengan adanya festival ini, anak-anak mendapatkan kesempatan yang luas untuk mengekspresikan ide, perasaan, kreativitas, dan aktualisasi diri sesuai dengan perkembanga anak-anak Indonesia,” tutur Mendikbud.

Mendikbud berharap pelaksanaan teater, baik dalam tingkatan teater anak-anak, remaja, dan dewasa dapat terus berkembang di kalangan masyarakat luas, dan menjadi aset negara yang dapat dibanggakan.

Mendikbud juga menyampaikan ucapan terima kasih, dan penghargaan tinggi kepada pemerintah daerah, tim pengamat, seniman, dan seluruh peserta dan panitia yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan penyelenggaraan FNTA tahun 2015.

FNTA yang digelar mulai tanggal 31 Agustus s.d. 3 September 2015 ini diikuti 34 provinsi di Indonesia. Masing-masing provinsi mengirimkan satu kelompok seniman teater anak terbaik yang terdiri dari 15 siswa Sekolah Dasar (SD) rentang usia 8 s.d. 13 tahun. Acara tang digelar setiap tahun sejak 2013 ini melibatkan lima tokoh berkompeten di bidang teater sebagai juri selama pertunjukan, yaitu Seno Joko Suyono, Jose Rizal Manua, Aditya Gumay, Rita Matumona, dan Ine Febriyanti.

Reporter : Seno Hartono

Editor      : Agus

WAKIL WALIKOTA DEPOK PIMPIN UPACARA PAGI DI SMAN 13

0
WAKIL WALIKOTA DEPOK PIMPIN UPACARA PAGI DI SMAN 13
WAKIL WALIKOTA DEPOK IDRIS ABDUL SHOMAD BERSAMA KEPSEK DAN DEWAN GURU SERTA SISWA-SISWI SMAN 13 (DOK. SYAHRUL-SP)
WAKIL WALIKOTA DEPOK PIMPIN UPACARA PAGI DI SMAN 13
WAKIL WALIKOTA DEPOK IDRIS ABDUL SHOMAD BERSAMA KEPSEK DAN DEWAN GURU SERTA SISWA-SISWI SMAN 13 (DOK. SYAHRUL-SP)

SWARA PENDIDIKAN. CO. ID. CIMANGGIS, DEPOK – Wakil Walikota Depok Idris Abdul Shomad memimpin langsung pelaksanaan  upacara bendera pada Senin (31/8/2015) pagi di halaman SMA Negeri 13 yang diikuti Kepsek SMAN 13 Mamat Mahpudin dan jajaran dewan guru serta ratusan siswa-siswi  dengan penuh semangat.

Dalam sambutannya, Idris Abdul Shomad mengatakan, tugas terpenting seorang guru adalah menanamkan nilai-nilai untuk membangun karakter siswa dalam kegiatan belajar mengajar (KBM), sebab tugas pendidik bukan hanya sebatas mengajar, akan tetapi memahami perkembangan rencana pembangunan kotanya, demikian kata Idris.

Ia berpesan, para siswa sebagai asset masa depan bangsa harus bersikap kritis terhadap perubahan sosial agar dapat berperan dalam membangun bangsanya,” pesan Idris.

Tempat yang sama Kepsek SMAN 13 Mamat Mahpudin merasa senang atas kehadiran orang nomor dua di Kota Depok. Mamat juga mengakui ini merupakan yang pertama kalinya  upacara bendera yang setiap Seni pagi diadakan dipimpin Wakil Walikota Depok sebagai sosok kyai yang bisa dijadikan teladan bagi para siswa didiknya. Demikian aku Mahpudin. (syahrul)

BNN KOTA DEPOK SOSIALISASIKAN P4GN DI SMA YASPEN TUGU IBU

0
BNN KOTA DEPOK SOSIALISASIKAN P4GN DI SMA YASPEN TUGU IBU

BNN KOTA DEPOK SOSIALISASIKAN P4GN DI YASPEN TUGU IBU

SWARA PENDIDIKAN.  CO. ID, SUKMAJAYA, DEPOK – Pada  24 Agustus 2015 Badan Narkotika Nasional Kota Depok bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Depok  mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Peran Sekolah dan Keluarga Dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)”. Kegiatan yang diadakan di ruang serbaguna SMA Tugu Ibu  Kota Depok diikuti oleh guru dan siswa Kota Depok  Kegiatan diskusi tersebut diikuti dengan sangat antusias oleh seluruh peserta, tidak tampak ada batas antara guru dan murid dalam mengutarakan pendapat.

Kepala BNN Kota Depok, AKBP RUDY HARTONO SI.P MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa “peran orang tua dan guru sangat penting dalam membentengi anak atau siswa dari bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba”.

Dalam diskusi, salah seorang siswa menyampaikan bahwa pada dasarnya mereka perlu diberikan penghargaan sebagai pribadi, diberikan kesempatan dan arahan sesuai bakatnya.

Narasumber Kasi P2M. Engkos Kosidin S.Sos menyampaikan bahwa banyak upaya yang telah dilakukan sekolah dalam membentengi anak didik dari bahaya narkoba, diantaranya dilakukan konseling pastoral yang berkaitan dengan keimanan, dibentuk kelompok konseling teman sebaya, dilakukan kerjasama dengan pihak terkait, dan ditunjuk informan di lingkungan sekolah untuk saling mengawasi.

Peserta kegiatan menyambut baik kegiatan semacam ini, diharapkan kegiatan diskusi seperti ini tidak hanya dilakukan satu kali saja, tetapi bisa menjadi kegiatan yang rutin diadakan di sekolah, untuk dapat menciptakan lingkungan sekolah bebas narkoba. (Gus/BNN Kota Depok)

IMG-20150824-WA0006 IMG-20150824-WA0003 IMG-20150824-WA0004

TNI GELAR PAMERAN ALUTSISTA DI UI DEPOK

0
TNI GELAR PAMERAN ALUTSISTA DI UI DEPOK

TNI GELAR PAMERAN ALUTSISTA DI UI DEPOK

SWARA PENDIDIKAN. CO. ID, KAMPUS UI, DEPOK – Dalam  rangka manyambut Hari Ulang Tahun (HUT) TNI yang jatuh pada 5 Oktober mendatang, TNI Angkatan Darat (AD) menggelar pameran Alutsista di Boulevard Universitas Indonesia, Rabu (26/08/15).

Pameran alutsista yang berlangsung selama dua hari itu memamerkan beberapa alat perang, di antaranya senapan mesin, meriam, mobil kawal pomad, panser anoa, mobil intai, rudal poprad, DF transportable, dan DF manpack.

“Sengaja kami buat di UI untuk lebih mendekatkan diri kepada mahasiswa baru yang kebetulan memasuki tahun ajaran baru serta untuk masyarakat yang ingin melihat-lihat alat perang milik TNI,” ujar Pangdam Jaya, Letjen Agus Sutomo.

Dirinya juga menjelaskan, pameran ini kali pertama dilaksanakan bekerjasama dengan instansi pendidikan, sebab instansi pendidikan yang nantinya akan melahirkan generasi-generasi penerus yang berkualitas.

“Mereka yang berkunjung ke pameran Alutsista akan memiliki nasionalisme yang tinggi, wawasan kebangsaan yang luas, serta mengetahui bahwa sistem pertahanan negara kita kuat dan prajurit-prajurit kita profesional,” tegas pria yang kini merangkap jabatan Danko Diklat.

Sementara itu, Nur Mahmudi Isma’il selaku Wali Kota Depok yang saat itu hadir dalam pembukaan pameran Alutsista berharap semoga mahasiswa baru bisa lebih mengenal alat perang TNI dan potensi yang dimiliki prajuritnya.

“Masyarakat akan lebih mengenal sejarah serta wawasan yang luas terhadap sistem pertahanan yang dimiliki TNI. Selamat kepada UI yang menjadi lokasi terpilih digelarnya pameran ini, SEMOGAASsemoga mahasiswa barunya juga menjadi SDA yang lebih unggul.( Harlis)

TNI AD 6 TNI AD 2 TNI AD 3 TNI AD 4 TNI AD 5

WAKIL WALIKOTA DEPOK: TUGAS GURU BUKAN HANYA SEKEDAR MEMBUAT SISWA PINTAR, TETAPI HARUS MAMPU MEMBENTUK KEPRIBADIAN SISWA

0
WAKIL WALIKOTA DEPOK: TUGAS GURU BUKAN HANYA SEKEDAR MEMBUAT SISWA PINTAR, TETAPI HARUS MAMPU MEMBENTUK KEPRIBADIAN SISWA
tausiah-wawali-dihadapan-ratusan-guru-pgri-se-kecamatan-cilodong (DOK.SYAHRUL-SP)
WAKIL WALIKOTA DEPOK: TUGAS GURU BUKAN HANYA SEKEDAR MEMBUAT SISWA PINTAR, TETAPI HARUS MAMPU MEMBENTUK KEPRIBADIAN SISWA
tausiah-wawali-dihadapan-ratusan-guru-pgri-se-kecamatan-cilodong (DOK.SYAHRUL-SP)
SWARA PENDIDIKAN. CO. ID, CILODONG, DEPOK – Setiap diri manusia penting untuk menata dirinya sendiri agar dapat membangun kepribadian yang siap bertanggung jawab terhadap orang lain, tentunya hal tersebut tidak dapat dilepaskan dari didikan dasar yang didapat baik dari keluarga maupun dilingkungan sekolah. Demikian orang nomor dua dikota Depok Idris Abdul Shomad mengawali ceramahnya didepan ratusan guru SD se Kecamatan Cilodong pada Sabtu (29/8/2014)  di Majid Baiturrahman, Cilodong, Depok.
Wakil Walikota Depok yang akrab disapa kyai Idris Abdul Shomad mengingatkan beratnya menjaga orientasi pribadi manusia yang siap melayani masyarakat hal tersebut membutuhkan guru yang dapat mendidik kepribadian siswa,
”kalau hanya sekedar karir pribadi atau hanya hidup untuk cukup keluarga maka akan melahirkan sikap apatis terhadap kondisi sosial yang terjadi dilingkungan masyarakat.
“Untuk itu membutuhkan penanaman karakter yang kuat sejak anak-anak agar kelak dewasa mau bertanggung jawab dan siap melayani masyarakat dengan berbagai resiko yang akan dihadapi,” ujar mantan lulusan gontor.
Ia berharap kepada para guru agar dapat mendidik bukan hanya menjadikan siswa pintar saja akan tetapi dapat membangun kepribadian siswa sehingga para siswa mempunyai motivasi untuk menata dirinya untuk berperan dalam kemajuan kehidupan berbangsa.  Demikian harapan Wakil Walikota Depok. Tampak hadir dalam acara halal bihalal yang digelar PGRI Cilodong ,Kepala UPT Pendidikan TK/SD Cilodong Ebeng Djayadi beserta jajarannya. (syah)
WAKIL WALIKOTA DEPOK: TUGAS GURU BUKAN HANYA SEKEDAR MEMBUAT SISWA PINTAR, TETAPI HARUS MAMPU MEMBENTUK KEPRIBADIAN SISWA
ANGGOTA PGRI KEC. CILODONG ANTUSIAS DENGARKAN TAUSIAH WAWALI (dOK. SYAHRUL-SP)

MEDIA MASSA PUNYA RUANG PARTISIPASI DALAM PENDIDIKAN INDONESIA

0
MEDIA MASSA PUNYA RUANG PARTISIPASI DALAM PENDIDIKAN INDONESIA
Anie baswedan foto bersama dengan beberapa insan media (dok. Kemendikbud)
MEDIA MASSA PUNYA RUANG PARTISIPASI DALAM PENDIDIKAN INDONESIA
Anie baswedan foto bersama dengan beberapa insan media (dok. Kemendikbud)

SWARA PENDIDIKAN.CO.ID, Jakarta, Kemendikbud – Menteri  Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, menerima kunjungan beberapa redaktur majalah Kompas Gramedia Group di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kemarin sore. Audiensi yang dihadiri oleh redaktur majalah Hai, Intisari, Angkasa, dan National Geographic ini membahas tentang peran media massa khususnya majalah dalam membantu strategi pemerintah di bidang pendidikan jenjang SMA/Sederajat.

Mendikbud menyampaikan, media massa khususnya majalah dapat membantu pemerintah di bidang pendidikan dalam hal transformasi materi pendidikan bagi siswa dari yang semula hanya dengan formula membaca, menulis, dan menghitung kemudian bertambah dengan formula berpikir rasional, kreatif, dan berkolaborasi serta mempunyai keahlian berkomunikasi. “Ini 21th Century Skill (keahlian di abad ke-21,-) yang harus ditumbuhkan pada siswa,” katanya saat menerima kunjungan redaktur majalah Kompas Gramedia Group di kantor Kemendikbud, Jakarta, Rabu, (26/8/2015).

Mendikbud mengungkapkan, saat ini jalur pendidikan bagi siswa di sekolah sebagian besar hanya melalui jalur kurikulum saja. Jalur pendidikan bagi siswa, kata dia, sebenarnya tidak hanya kurikulum saja tetapi masih ada jalur pendidikan melalui ekstra kurikulum dan non kurikulum. “Teman-teman media punya ruang lebih besar untuk berpartisipasi kalau ada yang non kurikuler dan ekstra kurikuler. Itulah ruang yang lebih besar dan terbuka,” ujarnya.

Mendikbud menjelaskan, saat ini materi pendidikan masuk dalam kurikulum termasuk pembentukan karakter siswa. Hal ini, kata dia, membuat sebagian besar guru kesulitan untuk menilai karakter siswa dalam sebuah mata pelajaran karena penilaian pemahaman dan perilaku siswa terhadap sebuah mata pelajaran digabung menjadi satu. “Sekolah kita ini mengalami penyempitan selama beberapa dekade ini karena semuanya dimasukan dalam kurikulum,” tuturnya.

Mendikbud mengimbau, media massa khususnya majalah diharapkan dapat memiliki kegiatan non kurikuler sebagai stimulus pembentukan karakter bagi siswa. Dia mencontohkan, kegiatan pertukaran pelajar yang termasuk dalam pendidikan non kurikulum. “Banyak negara yang menerapkan siswanya untuk belajar di negara lain dalam satu semester,” ucapnya.

Mendikbud mengatakan, Pusat Kurikulum Kemendikbud saat ini sedang mendesain kurikulum bagi siswa yang merangsang tiga aktivitas pendidikan diantaranya kurikuler, ekstra kurikuler, dan non kurikuler. Media, kata dia, dapat berinteraksi dengan siswa melalui ide-ide atau gagasan-gagasan baru yang dapat menjadi stimulus untuk memunculkan inisiatif-inisiatif pada siswa. “Media sebagai salah satu cara untuk merangsang itu,” katanya. (Agi Bahari/Sumber: Kemendikbud.go.id)

KWARRAN BEJI GELAR ULANG JANJI

0
KWARRAN BEJI GELAR ULANG JANJI

DSCN0045

Swara Pendidikan. Co. ID, Beji – Dalam  rangka memperingati Hari Ulang Tahun Pramuka Ke 54, Kwartir ranting (Kwarran) Beji mengelar acara Ulang janji Anggota Pramuka yang bertujuan membangkitkan semangat dan membangun jiwa korsa anggota pramuka, seperti tertuang  dalam Dasa Dharma Pramuka.

Acara yang digelar malam hari di lapangan SDN Kemirimuka 2 Beji  berlangsung khikmat dan tertib dipimpin Ketua gerakan pramuka Kwarcab Kota Depok Kak Herry Pansila Prabowo, Diikuti  76 regu yang berasal dari 37 SDN dan swasta se Kwarran Beji. Kamis (13/8/2015). Dihadiri Kepala UPTP TK/SD Kecamatan Beji Drs Manginar, Kepala UPTP TK/SD Kec Pancoranmas, Sukarjo,SE., Ketua Kwarran Beji Sukarsi MPd., para Mabigus. anggota pramuka siaga, penggalang se kecamatan Beji.

Kakwarcab dalam sambutan menyampaikan bahwa dengan ulang janji ini dapat membangkitkan semangat dan membangun pramuka Kota depok lebih maju dan berkembang. Selain dapat mengaktualisasikan dan mengamalkannya dalam kehidupan dimasyarakat dengan budi perkerti luhur dan jiwa yang mandiri  sesuai dengan sumpah dan janjinya seperti yang tertuang dalam Dasa Dhrama Pramuka Indonesia. Dengan demikian Anggota Pramuka dapat menjadi contoh teladan dan pelopor dalam pembangunan untuk kemajuan Kota Depok.

Ketua Kwaran Kecamatan Beji,Sukarsi MPd menyambut gembira acara ulang janji,

“Ini sekaligus sebagai wadah silaturahim para anggota pramuka yang ada di Kwaran Beji dengan para kakak pembina dan Ketua Kwarcab yang baru. Momen ini penting untuk menggalang konsolidasi dan solidaritas sesama anggota pramuka, bahkan setelah acara ini seluruh anggota pramuka di Kecamatan Beji akan mengadakan acara perkemahan Jumat, Sabtu dan Minggu di pangkalan masing-masing dalam rangka menyambut HUT Ke – 54 gerakan pramuka yang jatuh pada tanggal 14 Agustus,” terang Kak Sukarsi.

Ditempat yang sama, Kepala UPT Pendidikan TK/SD Beji Drs Mangina, merasa bangga dan terharu atas terlaksananya acara ulang janji yang diikuti anggota Pramuka Kwaran Beji.

“Ini   merupakan hal yang luar biasa, meskipun dengan persiapan yang  mendadak,  namun  dengan semangat para siswa-siswi dari SD negeri dan swasta mereka dapat hadir tepat waktu,” ujar Manginar. (Harlis)

DSCN0036

DSCN0098

SAMBUT HUT RI, MTS ALHUSNA TAMPILKAN BUSANA DAERAH

0
SAMBUT HUT RI, MTS ALHUSNA TAMPILKAN BUSANA DAERAH
siswi al husna bergaya busana daerah
SAMBUT HUT RI, MTS ALHUSNA TAMPILKAN BUSANA DAERAH
siswi al husna bergaya busana daerah

SWARA PENDIDIKAN.CO.ID CIMANGGIS – Beragam busana adat dari seluruh Indonesia ditampilkan pada perayaan HUT RI ke 70 oleh ratusan siswa-siswi Mts Al Husna yang berlangsung dihalaman sekolah pada Senin (17/8/2015).

Selain menampilkan beragam busana daerah, acara juga dimeriahkan dengan berbagai lomba seperti, lomba sundul bola dan menaikkan bendera yang melibatkan seluruh siswa dan guru Mts Alhusna.

Dalam sambutannya Ketua Yayasan Mts Alhusna Nawawi mengajak semua pihak untuk mensyukuri karunia Kemerdekaan yang Allah berikan melalui perjuangan para pahlawan Kemerdekaan.

Ia menegaskan, “para pahlawan kemerdekaan dari sabang sampai merauke telah bersatu padu meraih perjuangan walau berbeda suku dan bahasa akan tetapi keinginan yang sama telah menjadi bangunan persatuan-kesatuan bangsa sehingga meraih kemerdekaan,” tandasnya.

”Rasa syukur kita terhadap kemerdekaan yaitu dengan kesungguhan belajar sebagai bentuk meneruskan perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan harta dan nyawa serta menjauhi sikap permusuhan antar sesama,” pesan Nawawi diakhir sambutannya.

Perayaan HUT RI yang dibuka dengan upacara bendera berlangsung Khidmat. Sebagai Pembina upacaranya Fauzan Riyadi. tampak hadir Kepala Madrasah MTs AlHusna Edi Suhaedi, dan dewan guru serta para orang tua siswa.(Tani/Syah)

SAMBUT HUT RI, MTS ALHUSNA TAMPILKAN BUSANA DAERAH
Lomba panjat pinang di al husna
SAMBUT HUT RI, MTS ALHUSNA TAMPILKAN BUSANA DAERAH
Ketua Yayasan Al Husna memotong tumpeng
SAMBUT HUT RI, MTS ALHUSNA TAMPILKAN BUSANA DAERAH
Upacara-dengan-berbagai-busana-daerah-di-al-husna

IBU WAKIL WALIKOTA AJAK SISWA SDN ANYELIR 2 TELADANI PARA PEJUANG KEMERDEKAAN

0
IBU WAKIL WALIKOTA AJAK SISWA SDN ANYELIR 2 TELADANI PARA PEJUANG KEMERDEKAAN
Ibu-wakil-memberikan-tumpeng-kepada-kepsek-Anyelir-2 (FOTO.DOK SYAHRUL - SP)
IBU WAKIL WALIKOTA AJAK SISWA SDN ANYELIR 2 TELADANI PARA PEJUANG KEMERDEKAAN
Ibu-wakil-memberikan-tumpeng-kepada-kepsek-Anyelir-2 (FOTO.DOK SYAHRUL – SP)

SWARAPENDIDIKAN.CO.ID, PANCORANMAS. Kemerdekaan yang diraih 70 tahun silam, patut disambut penuh rasa syukur, sebab perjuangan saat meraih kemerdekaan penuh dengan linangan airmata dan darah bahkan pengorbanan nyawa, hal ini penting diketahui para siswa sehingga mereka dapat meneladani para pahlawan kemerdekaan untuk sungguh-sungguh menjaga kemerdekaan dengan penuh kedisplinan meraih prestasi agar menjadi penerus bangsa. Demikian istri Wakil Walikota Depok mengingatkan para siswa-siswi SDN Anyelir 02.

Dalam sambutannya diacara HUT RI ke 70 yang digelar dihalaman sekolah pada Rabu (19/8/2015) mengajak para siswa-siswi agar semangat belajar,

”sebagai bukti meneladani para pahlawan kemerdekaan yaitu dengan sikap sungguh-sungguh untuk belajar dalam segala hal yang bisa meraih kesuksesan bagi dirinya dan bermanfaat bagi orang banyak,” ajak istri orang nomor dua dikota Depok.

Mengakhiri sambutannya ia berpesan memaknai Kemerdekaan perlu diawali dengan rasa syukur sehingga dapat memotivasi kita untuk tetap terjaga agar berbuat yang lebih baik lagi,” pesannya.

Nada yang sama disampaikan Kepsek SDN Anyelir 02 Abu Tholib saat menyambut HUT RI ke 70,

”Alhamdulillah rasa syukur yang tidak terkira dimasa mengisi kemerdekaan penting bagi kita melakukan hal yang positif dan terbaik untuk mendorong para siswa lebih termotivasi untuk belajar agar meraih prestasi yang bisa dibanggakan bagi keluarga dan bangsanya,” ucap Tholib.

Selain itu pihak SDN Anyelir 02 juga memeriahkan HUT RI ke 70 dengan berbagai rangkaian lomba dan diakhiri dengan pemotongan tumpeng. (Syahrul)