• BERITA UTAMA
    • NASIONAL
    • Internasional
    • KABAR DAERAH
    • METROPOLITAN
  • KABAR SEKOLAH
    • SMA
    • SMK
    • MA
    • SMP
    • MTS
    • SD
    • MI/DINIYAH
    • PAUD/TK
  • KABAR KAMPUS
  • KABAR PESANTREN
  • MENULIS
    • Artikel Guru
    • Artikel Dosen/Mahasiswa
    • Opini
  • TIPS EDU
  • EDU INFO
    • Klik Pendidikan
    • Info Pendidikan
    • Info Guru
  • INSPIRASI PENDIDIKAN
    • Inspirasi
  • JEJAK PRESTASI
  • E-PAPER
  • LAINNYA
    • Profil Sekolah
      • SMK
      • SMA
      • MA
      • SMP
      • MTS
      • SD
      • TK/PAUD
      • MI/DINIYAH
    • Ruang Sastra
      • Cerpen
      • Puisi
    • ULASAN BUKU
      • BAHAN AJAR
      • BUKU UMUM
    • SAPA WILAYAH
      • Kecamatan Beji
      • Kecamatan Bojongsari
      • Kecamatan Cilodong
      • Kecamatan Cimanggis
      • Kecamatan Cinere
      • Kecamatan Cipayung
      • Kecamatan Limo
      • Kecamatan Pancoran Mas
      • Kecamatan Sawangan
      • Kecamatan Sukmajaya
      • Kecamatan Tapos
    • WAWASAN PUBLIK
      • Parlemen
      • Pemerintahan
      • Peristiwa
      • Politik
      • Sosial
      • Suara Publik
      • Ekonomi & Bisnis
      • Infotaintment
      • Opini
Swara Pendidikan
  • Login
Tuesday, December 30, 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Swara Pendidikan
No Result
View All Result

Kemendikdasmen Rancang Pendidikan SMK 4 Tahun, Siapkan Lulusan untuk Bersaing di Kancah Global

by SWARA PENDIDIKAN
5 April 2025
in BERITA UTAMA, NASIONAL
0
Prestasi Gemilang SMK Forward Nusantara (Fornus) dari Tahun ke Tahun

Swara Pendidikan (Jakarta) — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengumumkan rencana strategis pemerintah untuk memperpanjang masa pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menjadi empat tahun. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas lulusan vokasi agar lebih siap memasuki dunia kerja, terutama di pasar internasional.

Pernyataan tersebut disampaikan usai penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), dan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI/BP2MI) di Graha Utama Kemendikdasmen, Jakarta, pada Senin, 24 Maret 2025.

Penandatanganan kerja sama ini turut melibatkan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli dan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding. Hadir pula Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq, Sekjen Kemendikdasmen Suharti, dan Direktur Pendidikan Vokasi Tatang Muttaqin.

Dalam sambutannya, Abdul Mu’ti menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam menghubungkan dunia pendidikan dengan dunia kerja dan industri, sekaligus mendukung peran penting tenaga kerja migran sebagai penyumbang devisa negara.

BACA JUGA

Refleksi Akhir Tahun Pendidikan Depok: Perlukah Kebijakan Rombel SMA–SMK hingga 50 Siswa Dievaluasi?

Wakil Ketua Komisi C DPRD Jepara Ingatkan Orang Tua, Libur Sekolah Bukan Libur Belajar

Gruduk Kantor Wali Kota Depok, GEDOR Desak Segel Ulang Bangunan KOAT Coffee dan Usut Dugaan Suap

Siswi MAN 1 Bogor Raih Medali Emas di Kejuaraan Taekwondo Internasional IISTC 3 2025

“Saya meyakini, kerja sama yang kita lakukan ini dapat menjadi proyek rintisan untuk menjawab banyaknya minat lulusan SMK dan vokasi yang ingin berkarier di mancanegara,” ujar Mu’ti, dikutip dari laman Kemendikbud.

Berdasarkan data yang dipaparkan, dari sekitar 5,2 juta pekerja migran Indonesia di luar negeri, 70 persen hanya memiliki pendidikan setingkat SD hingga SMP. Hal ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi pemerintah untuk menyiapkan lulusan vokasi yang lebih kompeten dan berdaya saing global.

Kemendikdasmen akan bekerja sama dengan Kemenaker dalam program pelatihan berbasis kompetensi di Balai Latihan Kerja (BLK). Sementara itu, kerja sama dengan KP2MI difokuskan pada penyiapan lulusan SMK yang siap bekerja di luar negeri melalui pelatihan dan sertifikasi yang sesuai standar internasional.

Sebagai bagian dari upaya ini, Kemendikdasmen merencanakan penambahan satu tahun masa belajar di SMK. Tahun tambahan ini difokuskan sebagai masa persiapan kerja di luar negeri, termasuk pelatihan dan sertifikasi kompetensi.

“SMK kita akan didesain menjadi empat tahun, di mana tahun terakhir adalah tahun penyiapan untuk bekerja di luar negeri,” tambah Mu’ti dalam siaran pers YouTube Kemendikdasmen, Kamis, 27 Maret 2025.

Gagasan memperpanjang masa pendidikan SMK sebenarnya telah muncul sejak era Presiden Joko Widodo. Program SMK fast track bahkan dirancang berdurasi hingga 4,5 tahun dan disetarakan dengan diploma dua (D2), dengan kombinasi pembelajaran di sekolah, kampus, praktik industri, dan magang luar negeri.

Dengan pendekatan ini, lulusan akan memperoleh ijazah SMK, ijazah D2, sertifikat kompetensi, serta sertifikat lulus magang — menjadikan mereka lebih siap menghadapi dunia kerja, baik nasional maupun global.

Langkah ini diharapkan mampu menjawab tantangan zaman dan membuka peluang lebih luas bagi generasi muda Indonesia untuk berkembang dan berkontribusi di tingkat internasional. **

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

BeritaTerkait

Refleksi Akhir Tahun Pendidikan Depok: Perlukah Kebijakan Rombel SMA–SMK hingga 50 Siswa Dievaluasi?
EDU INFO

Refleksi Akhir Tahun Pendidikan Depok: Perlukah Kebijakan Rombel SMA–SMK hingga 50 Siswa Dievaluasi?

by SWARA PENDIDIKAN
30 December 2025
0
0

  Swara Pendidikan (Depok) — Berdasarkan hasil kajian Tim Litbang...

Read more
Wakil Ketua Komisi C DPRD Jepara Ingatkan Orang Tua, Libur Sekolah Bukan Libur Belajar

Wakil Ketua Komisi C DPRD Jepara Ingatkan Orang Tua, Libur Sekolah Bukan Libur Belajar

29 December 2025
0
Gruduk Kantor Wali Kota Depok, GEDOR Desak Segel Ulang Bangunan KOAT Coffee dan Usut Dugaan Suap

Gruduk Kantor Wali Kota Depok, GEDOR Desak Segel Ulang Bangunan KOAT Coffee dan Usut Dugaan Suap

29 December 2025
0

Siswi MAN 1 Bogor Raih Medali Emas di Kejuaraan Taekwondo Internasional IISTC 3 2025

29 December 2025
0

Indonesia Berzikir Jadi Alternatif Perayaan Tahun Baru 2026 di Masjid Agung At-Tin

28 December 2025
0

M. Latifun Tekankan Pentingnya Harmoni, Toleransi, dan Kehidupan Sosial yang Damai

27 December 2025
0
Next Post
Mendikdasmen Resmi Umumkan Sistem Penerimaan Murid Baru

Mendikdasmen Resmi Umumkan Sistem Penerimaan Murid Baru

https://datapers.dewanpers.or.id/media/certificate

2025 © swarapendidikan.co.id

TENTANG KAMI

  • Disclaimer
  • KERJAMASA DAN IKLAN
  • KODE ETIK JURNALIS SWARA PENDIDIKAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • LOKER / MAGANG
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Swara Pembaca
  • swarapendidikan.co.id
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Disclaimer
  • KERJAMASA DAN IKLAN
  • KODE ETIK JURNALIS SWARA PENDIDIKAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK
    • KODE ETIK JURNALISTIK
  • LOKER / MAGANG
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Swara Pembaca
  • swarapendidikan.co.id
  • Tentang Kami

2025 © swarapendidikan.co.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In