Keluarga Pasien Kecewa, Dokter Yang Menangani Operasi Tidak Berada Ditempat
SWARAPENDIDIKAN.CO.ID KOTABARU (KALSEL) – Rumah Sakit Umum Kotabaru yang menjadi salah satu pusat pelayanan kesehatan terbesar di Kabupaten Kotabaru kembali menuai keluhan dari warga.
Paridah, warga Lontar yang sudah 5 hari dirawat di RSUD Kotabaru karena penyakit kista yang rencananya akan menjalani operasi kista pada hari ini Senin (08/08/16) batal lantaran dokter anastesi tidak berada di tempat.
“Padahal pasien sudah disuruh berpuasa untuk persiapan operasi tapi kenyataannya dokter anastesi tidak ada ditempat. Padahal pasien tersebut sudah 5 hari berada di RSUD Kotabaru dan hanya diberikan obat penahan sakit saja,” ungkap pihak keluarga Paridah kecewa.
Menurut Direktur RSUD Kotabaru, Dr. Liza Andriani Ginting yang ditemui swarapendidikan.co.id diruang kerjanya, usai mengikuti acara coffe morning dengan Bupati Kotabaru menyatakan dokter yang menangani Paridah sedang mengikuti seminar dokter anastesi diluar daerah. Dia menambahkan, Pihaknya juga tengah mencari surat ijin dokter anastesi tersebut.
“Seharusnya dokter tersebut sudah berada ditempat, karena surat ijin (cuti) nya dari tanggal 01 – 07 Agustus 2016. Kalau memang ijinnya lebih dari tanggal yang dikeluarkan, dan yang bersangkutan belum juga datang. Ini merupakan tindakan yang tidak terkoordinasi,” aku Dr. Liza. Dan menyarankan untuk di rujuk ke rumah sakit lain apabila memang tidak bisa lagi menunggu untuk tindakan operasi.
Mengetahui hal tersebut, keluarga pasien yang didampingi salah satu anggota DPRD Kotabaru, Hamka bertambah kecewa pasalnya tempat tinggal pasien jaraknay ratusan kilometer dari Kotabaru.
Sementara itu, Direktur RSUD Kotabaru, Dr. Liza Andriani Ginting juga melarang wartawan SP untuk mewawancari dan mempoto pasien, alasannya takut mengganggu privasi pasien yang lain. (deddy@mier))