Swara pendidikan.co.id – (Depok)
Semarak Gerakan Membaca dan Mengaji Ingatan Menjadi Cemerlang (Gemmilang) yang diikuti ribuan siswa merupakan program yang diluncurkan untuk siswa jenjang SD dan SMP yang digelar Dinas Pendidikan kota Depok berlangsung dengan meriah dihalaman Balaikota Depok Rabu (26/10).
Sebelumnya dalam rangka mendukung kegiatan West Java Leaders Reading Challenge (WJLRC) Prov. Jawa Barat yang telah dilaksanakan diberbagai sekolah tingkat SD dan SMP melalui gerakan literasi Sekolah (GLS) sejak Agustus lalu, pihak Dinas Pendidikan (Disdik) melanjutkan dengan menggelar launching Gemmilang sebagai upaya mendukung penuh program nasional Kemendikbud.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan kota Depok Mohammad Thamrin bahwa sekolah merupakan salah satu miniatur peradaban, karena itu peradaban yang harus dikembangkan dalam lingkungan tersebut melalui gerakan membaca dan mengaji ingatan menjadi cemerlang.
“Membaca itu bukan sekedar membuka wawasan atau informasi akan tetapi dapat menghaluskan budi pekerti ditambah dengan mengaji maka lingkungan peserta didik akan memiliki karakter yang positif dan terarah,”ujar Thamrin.
Ia menambahkan,dengan pesatnya pengaruh tehnologi informasi dan perkembangan games digital maka untuk mengimbangi pengaruh tersebut harus dimulai dari kebiasaan dengan membaca, sebab kebiasaan tersebut apabila merambah sampai kemasyarakat maka akan menjadi budaya,”imbuh Kadisdik.
Kedepannya ia berharap gerakan membaca dan mengaji ingatan menjadi cemerlang dapat berjalan beriringan disekolah maupun dirumah sehingga dapat menjadi budaya masyarakat kota Depok dan mendorong menjadi budaya bangsa Indonesia yang beradab,”harapnya.
Sementara itu Walikota Depok Mohammad Idris memberikan apresiasi dengan membuka langsung launching Gemmilang didampingi Wakil walikota Depok Pradi Supriyatna.
Tampak hadir perwakilan Dinas Provinsi Jawa – Barat, Jajaran Dinas Pendidikan kota Depok, perwakilan Kemenag kota Depok dan perwakilan Kepsek SD Negeri dan Swasta , Kepsek SMP Negeri dan Swasta sekota Depok,Pengurus PGRI serta perwakilan BMPS.(Harlis/Syahrul)