
Swara pendidikan (Bojongsari, Depok)-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri membuka Musyawarah Daerah (Musda) Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kota Depok di gedung serbaguna Al Ma’mun Education Center (AMEC), pada Minggu (28/1/2024).
Acara dihadiri para pengasuh pondok pesantren Kota Depok, Kemenag Kota Depok, Camat Bojongsari, Rijal Farhan, Lurah Pondok Petir, Bahrudin, Lurah Serua, Yanti Heryanti, Ketua Yayasan Sekolah AMEC, H. Ma’mun Ridwan.
Usai membuka Musda FKPP, Supian Suri mengucapkan terimakasih kepada para pimpinan pondok pesantren se Kota Depok atas semua upaya pembinaan yang dilakukan terhadap umat dan anak anak di pondok pesantren masing-masing.
“ kegiatan FKPP ini sebagai media silaturahim bagi para pimpinan pondok, sekaligus ajang menyampaikan aspirasinya,” kata Supian Suri.
Menurutnya, penting para pimpinan pondok pesantren mengetahui ruang lingkup Kemenag melakukan monitoring, pembinaan terhadap pondok pondok pesantren di Kota Depok, termasuk menjembatani terhadap pemerintah pusat dan pemerintah provinsi maupun pemerintah Kota Depok.
Dikatakan lebih lanjut, lahirnya UU No 18 2019 tentang Pondok Pesantren turunannya Perda No 1 tahun 2022 tentang Fasilitasi Penyelenggara Pondok Pesantren, ini menjadi bukti perhatian pemerintah terhadap pondok pesantren.
“ Tinggal kita bangun komunikasi untuk bisa saling bersinergi, sehingga apa yang menjadi harapan semua pondok pesantren bisa di ikhtiarkan,” ujarnya
Mengenai bantuan, Supian Suri menyampaikan, ada lembaga legislatif yang juga bisa menampung aspirasi. Hal ini bisa disampaikan di forum pembahasan anggaran pemerintah kota Depok, Provinsi maupun pemerintah pusat.
“Saat ini sudah ada alokasi anggaran yang diberikan kepada lembaga keagamaan, termasuk pondok pesantran, baik dari pemerintah Kota, provinsi maupun pusat,” imbuhnya.
Sementara itu, panitia FKPP, KH Sanwani, yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah Cinere mengatakan bahwa jumlah pondok pesantren di Kota Depok ada 127 pondok pesantren. Adapun tujuan Musda FKPP Kota Depok tahun 2024 menjalin komunikasi dan mempererat talisilaturahmi.
“Selain itu, para pengurus melakukan penyegaran dengan pemilihan pengurus untuk periode 2024 -2029,” kata Sanwani.
Dengan Musda FKPP, dia berharap, pondok pesantaran di Kota Depok bisa bersinergi dengan pemerintah Kota Depok, khususnya dengan Kemenag.
“Semoga pemerintah bisa memfasilitasi dan bisa mensuport pondok pesantren yang ada di Kota Depok,” harapnya. (Dib)