• BERITA UTAMA
    • NASIONAL
    • Internasional
    • KABAR DAERAH
    • METROPOLITAN
  • KABAR SEKOLAH
    • SMA
    • SMK
    • MA
    • SMP
    • MTS
    • SD
    • MI/DINIYAH
    • PAUD/TK
  • KABAR KAMPUS
  • KABAR PESANTREN
  • MENULIS
    • Artikel Guru
    • Artikel Dosen/Mahasiswa
    • Opini
  • TIPS EDU
  • EDU INFO
    • Klik Pendidikan
    • Info Pendidikan
    • Info Guru
  • INSPIRASI PENDIDIKAN
    • Inspirasi
  • JEJAK PRESTASI
  • E-PAPER
  • LAINNYA
    • Profil Sekolah
      • SMK
      • SMA
      • MA
      • SMP
      • MTS
      • SD
      • TK/PAUD
      • MI/DINIYAH
    • Ruang Sastra
      • Cerpen
      • Puisi
    • ULASAN BUKU
      • BAHAN AJAR
      • BUKU UMUM
    • SAPA WILAYAH
      • Kecamatan Beji
      • Kecamatan Bojongsari
      • Kecamatan Cilodong
      • Kecamatan Cimanggis
      • Kecamatan Cinere
      • Kecamatan Cipayung
      • Kecamatan Limo
      • Kecamatan Pancoran Mas
      • Kecamatan Sawangan
      • Kecamatan Sukmajaya
      • Kecamatan Tapos
    • WAWASAN PUBLIK
      • Parlemen
      • Pemerintahan
      • Peristiwa
      • Politik
      • Sosial
      • Suara Publik
      • Ekonomi & Bisnis
      • Infotaintment
      • Opini
Swara Pendidikan
  • Login
Tuesday, December 30, 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Swara Pendidikan
No Result
View All Result

Peran Digitalisasi Media Pembelajaran terhadap Kualitas Pembelajaran

by SWARA PENDIDIKAN
17 March 2025
in MENULIS, TIPS EDU
0
Peran Digitalisasi Media Pembelajaran terhadap Kualitas Pembelajaran

Digitalisasi Media Pembelajaran terhadap Kualitas Pembelajaran

Era digital telah menghadirkan transformasi yang berpengaruh kepada segala elemen dalam kehidupan, juga termasuk di dalamnya sektor pendidikan. Penggunaan media pembelajaran digital semakin umum diterapkan di sekolah-sekolah sebagai respons terhadap kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Media pembelajaran digital adalah metode untuk menyajikan atau mengirimkan materi pembelajaran menggunakan sumber-sumber digital, yang memungkinkan informasi atau materi disimpan dalam format digital. Penyajian materi pembelajaran menggunakan layar monitor merupakan ciri khas dari media pembelajaran digital ini. Dalam penggunaannya, media pembelajaran digital dapat dimanfaatkan dalam kelas dengan bantuan komputer atau laptop serta layar LCD, sehingga menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih efektif dan interaktif

Dalam konteks pembelajaran, dunia pendidikan dituntut untuk berperan aktif meningkatkan kualitas pembelajaran. Ada tiga ranah dalam proses pembelajaran yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Dunia pendidikan tentu menggunakan media pembelajaran sebagai jembatan dari materi pembelajaran yang disampaikan oleh narasumber kepada penerima pesan. Media pembelajaran merupakan alat yang digunakan dalam penyampaian materi pengajaran yang terdiri dari buku, tape recorder, kaset, video camera, video recorder, film, slide, foto, gambar, grafik, televisi, komputer dan teknologi lainnya. Digitalisasi pada media pembelajaran akan memberikan ketertarikan peserta didik dalam memahami materi pembelajaran untuk mengembangkan pengetahuan yang telah dimilikinya

Transformasi dunia pendidikan di era keberlimpahan di kehidupan sekarang ini, banyak sekali informasi-informasi yang mampu diperoleh khalayak umum. Orang-orang dapat mengakses informasi dengan mudah karena pesatnya perkembangan teknologi. Hal ini yang disebut dengan era keberlimpahan atau big data. Adanya era baru ini tentunya dapat menjadi suatu peluang bagi setiap dunia pekerjaan ataupun bisnis, tidak terkecuali dunia pendidikan. Peluang terbesar bagi dunia pendidikan yaitu mengintegrasikan teknologi ke dalam dunia pendidikan, khususnya dalam proses pembelajaran. Institusi pendidikan dapat melakukan pembelajaran yang tidak hanya terpaku pada kelas konvensional, melainkan penggunaan kelas-kelas virtual yang mampu diakses selama 24 jam. Selain itu, adanya berbagai informasi dan perangkat pembelajaran yang mampu diakses dengan mudah dan tersedia secara melimpah sehingga harapannya tidak ada kesulitan lagi dalam mendapatkan berbagai kebutuhan pembelajaran.

Digitalisasi media pembelajaran mampu membuat siswa memiliki akses yang lebih luas akan materi-materi pembelajaran yang diperlukan. Hal ini membuat para siswa memiliki berbagai pengetahuan yang diperoleh sehingga mampu membangun suatu pemikiran yang kritis dari berbagai sumber.

BACA JUGA

Selamat Tahun Baru Indonesia: Obati Luka dan Perbaiki Langkah – Sebuah Refleksi Kebangsaan Tahun 2025

Waspada! Modus Penipuan Digital Kian Canggih di WhatsApp dan Facebook

Mencari Jiwa Hukum Indonesia: Refleksi Filosofis antara Akal, Nilai, dan Ketuhanan

Penilaian Kinerja Kepala Sekolah Dari Administrasi Menuju Pemimpin Pembelajaran

Berikut beberapa peran media digital dalam pembelajaran :

  1. Memperluas akses belajar

Media digital memungkinkan siswa mengakses materi pembelajaran dari mana saja dan kapan saja.

  1. Memfasilitasi pembelajaran interaktif

Media digital memungkinkan siswa berinteraksi langsung dengan konten pembelajaran.

  1. Memperkaya konten pembelajaran

Media digital memungkinkan penggunaan beragam format, seperti teks, gambar, audio, video, dan animasi

  1. Memungkinkan kolaborasi

Media digital memungkinkan siswa dan guru berkolaborasi secara online tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu

  1. Membantu meningkatkan pemahaman peserta didik

Media pembelajaran digital dapat membantu meningkatkan pemahaman peserta didik pada suatu materi pembelajaran.

Contoh media digital dalam pembelajaran adalah: 

  • Buku elektronik (e-book)
  • Video pembelajaran
  • Aplikasi pembelajaran
  • Media pembelajaran interaktif
  • Simulasi dan game pembelajaran
  • Webinar dan video konferensi
  • Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR)
  • Podcast
  • Worksheet digital
  • Flipbook

Media pembelajaran akan menjadi sarana atau medium bagi guru untuk menyajikan materi pembelajaran kepada para peserta didik. Sejatinya, media pembelajaran konvensional dan digital sama pentingnya. Bahkan penggunaan kedua jenis media ini dapat saling beriringan dan justru akan membuat kegiatan pembelajaran semakin atraktif dan tidak mengakibatkan rasa jenuh oleh peserta didik.

Oleh karena itu, media pembelajaran konvensional dan digital hendaknya saling beriringan. Meskipun teknologi di masa kini berkembang begitu pesat, media pembelajaran konvensional tetap diperlukan. Interaksi antara pendidik dan peserta didik tetap harus ada dalam setiap proses belajar mengajar di kelas.

Jadi, mau menggunakan media pembelajaran konvensional atau digital? kalau saya sendiri akan memilih keduanya , mengintegrasikan hal positif untuk kualitas yang lebih baik.

 

Pengirim :
Titin Supriatin, M.Pd
Diolah dari berbagai sumber

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

BeritaTerkait

Selamat Tahun Baru Indonesia: Obati Luka dan Perbaiki Langkah – Sebuah Refleksi Kebangsaan Tahun 2025
Artikel Dosen/Mahasiswa

Selamat Tahun Baru Indonesia: Obati Luka dan Perbaiki Langkah – Sebuah Refleksi Kebangsaan Tahun 2025

by SWARA PENDIDIKAN
26 December 2025
0
0

Tahun 2025 akan dikenang dalam catatan sejarah Indonesia sebagai tahun...

Read more
Waspada! Modus Penipuan Digital Kian Canggih di WhatsApp dan Facebook

Waspada! Modus Penipuan Digital Kian Canggih di WhatsApp dan Facebook

25 December 2025
0
Mencari Jiwa Hukum Indonesia: Refleksi Filosofis antara Akal, Nilai, dan Ketuhanan

Mencari Jiwa Hukum Indonesia: Refleksi Filosofis antara Akal, Nilai, dan Ketuhanan

13 December 2025
0

Penilaian Kinerja Kepala Sekolah Dari Administrasi Menuju Pemimpin Pembelajaran

8 December 2025
0

Hukum Bisa Direkayasa Tapi Alam tak Pernah Bohong

7 December 2025
0

PURBAYA YUDHI SADEWA: ANGIN SEGAR BAGI PEREKONOMIAN NASIONAL

4 December 2025
0
Next Post
Ramadhan Penuh Makna: Himpaudi Kota Depok Gelar Acara Spesial di Dapur Bunda

Ramadhan Penuh Makna: Himpaudi Kota Depok Gelar Acara Spesial di Dapur Bunda

https://datapers.dewanpers.or.id/media/certificate

2025 © swarapendidikan.co.id

TENTANG KAMI

  • Disclaimer
  • KERJAMASA DAN IKLAN
  • KODE ETIK JURNALIS SWARA PENDIDIKAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • LOKER / MAGANG
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Swara Pembaca
  • swarapendidikan.co.id
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • Disclaimer
  • KERJAMASA DAN IKLAN
  • KODE ETIK JURNALIS SWARA PENDIDIKAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK
    • KODE ETIK JURNALISTIK
  • LOKER / MAGANG
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Swara Pembaca
  • swarapendidikan.co.id
  • Tentang Kami

2025 © swarapendidikan.co.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In