
Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)- sedikitnya 660 siswa SDN Mekarjaya 11, dari kelas 1 sampai 6 mengikuti Peringatan Maulid Muhammad SAW 1446 Hijriyah di halaman sekolah pada Rabu, 18 September 2024.
Kepala SDN Mekarjaya 11, Bunda Hj Nana Marlina menuturkan, berkumpulnya kita pada hari yang baik ini sebagai menifestasi dari bahagia atas kelahiran satu sosok suri tauladan bagi umat islam, cinta dan rindu kita Rusulullah
“Rasulullah SAW adalah teladan terbaik bagi umat manusia, baik dalam hal keimanan, kejujuran, kesabaran, maupun kerja kerasnya. Rusullah juga seorang yang sangat cerdas, semua sifat mulia yang beliau miliki adalah contoh nyata bagi kita semua untuk dapat menjalani kehidupan yang penuh makna dan kesuksesan,” tuturnya.
Menurut Nana, sangat relevan peringati Maulid tahun ini mengusung tema “Meneladani Akhlak Rasulullah sebagai Landasan Meraih Prestasi” sesuai dengan kehidupan kita, khususnya di lingkungan sekolah, di mana pendidikan bukan hanya soal kecerdasan intelektual, tetapi juga pembentukan karakter yang kuat karena Rusulullah adalah peletak dasar pendidikan karakter.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah S.PD, MM yang turut hadir, dalam sambutannya menjelaskan peringatan Maulid Nabi di lingkungan sekolah bukan hanya menjadi momen refleksi spiritual, tetapi juga menjadi sarana untuk mengintegrasikan nilai-nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW ke dalam pendidikan karakter peserta didik.
“Hal ini sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka yang saat ini kita implementasikan di sekolah-sekolah, termasuk di SDN Mekarjaya 11,” jelas Siti.
Siti mengatakan Kurikulum Merdeka memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan potensi dan minat mereka secara lebih mandiri, namun tetap harus berlandaskan pada nilai-nilai luhur bangsa.
“Dalam konteks ini, keteladanan Nabi Muhammad SAW menjadi contoh utama dalam membentuk karakter siswa yang berintegritas, disiplin, dan berakhlak mulia,” tandasnya.
Selain Kadisdik kota Depok yang hadir di acara maulid, hadir pula Pengawas Pembinaan SD Gugus 2 dan 3 Kecamatan Sukmajaya, Tuti Suparyanti dan Pengawas Kemenag Kota Depok, ustadza Yanti MAg. Acara puncak diisi Pendongeng Islami yang juga penda’wah, Kak Irfan.
Dalam penampilannya, Kak Irfan meminta para siswa tidak lagi mengidolakan para tokoh fiktif kartun dan penyanyi, tetapi mengidolakan figur Nabi Muhammad SAW.
“Tokoh- tokoh kartun adalah tidak nyata dan tidak memberikan manfaat bagi kehidupan seseorang, tetapi mengidolakan Nabi Muhammad SAW adalah figur yang memiliki suri tauladan dan penyelamat umat manusia di dunia dan akherat,” kata Irfan.
Penampilan Kak Irfan yang jenaka, namun sarat petuah yang penuh hikmah memukau ratusan siswa-siswi dan dewan guru, pengurus komite dan korlas serta orangtua murid. (Jaya)