Swara Pendidikan.co.id (BANDUNG) – Guna meningkatkan Profesionalisme Kehumasan disekolah Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat, menggelar Sosialisasi dan Edukasi Kehumasan digedung Dinas Pendidikan jalan Dr Rajiman Kota Bandung, Rabu (30/08/17).
Pelatihan kehumasan yang diikuti kurang lebih 90 orang Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang kehumasan SMA/SMK/SLB Negeri se-Jawa Barat dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Jawa barat, Ahmad Hadadi.
Hampir seluruh peserta Pelatihan kehumasan tersebut menyambut postif dan mengaku senang dengan adanya pelatiahan ini, apalagi rencananya kegiatan ini akan digelar rutin.
Menurut mereka, Pelatihan kehumasan ini memberikan pemahaman pentingnya pembuatan press release untuk mempromosikan sekolah dan meluruskan berita yang tidak sesuai fakta.
Salah satunya diungkap oleh Wakasek Bidang Kehumasan SMKN 1 Kota Bogor, Nani Maryani yang dimintai komentarnya oleh awak media. Dirinya mengaku senang mendapat ilmu baru terkait teknik jurnalis atau pemberitaan.
“Selama ini, kalau saya membuat tulisan tentang SMKN 1 Kota Bogor tidak terlalu memikirkan kaidah berita dan kurang sistematis. Saya sendiri masih susah mengungkapkan kata-kata lewat tulisan, padahal ide saya banyak,” ungkap Nani. Rabu (30/08/17).
“Nantinya, saya akan lebih giat lagi membuat press release terkait dengan prestasi SMKN 1 Kota Bogor, karena banyak sekali prestasi yang bisa dijadikan promosi sekolah, terutama melalui media sosial,” sambungnya.
Nani menambahkan, kendala kehumasan di sekolah kerap adanya oknum wartawan yang membuat berita negatif dan bohong tentang kondisi sekolah. Kedepan, dirinya akan lebih selektif menerima wartawan yang datang ke sekolahnya. “Minimal meminta surat tugas dan memahami kode etik jurnalis,” tandasnya.
Senada dengan Nani Maryani, Wakasek Kehumasan SMKN 1 Kota Depok, Drs. Jajang Jalaludin pun menilai materi kehumasan yang disampaikan sangat bermanfaat, sehingga dapat diterapkan untuk mempromosikan sekolahnya.
“Prestasi anak-anak di SMKN 1 Depok sangat beragam dan sebetulnya sudah ada di website kami, tetapi kurang update. Nantinya akan dikembangkan lagi. Kami juga ingin konsisten updating di media sosial, sehingga alumni-alumni bisa ikut aktif,” ujar Jajang.
Jajang menambahkan, kegiatan ini diikuti 7 wilayah. “Untuk wilayah 1 Bogor, BP3 Wilayah 1 Bogor mengirimkan 4 Wakesek Bidang Kehumasan, antara lain, Nani Maryani (Wakasek SMKN 1 Bogor), Ema Maemunah (Wakasek SMKN 2 Bogor), Anwar Sadat (Wakasek SMKN 1 Kabupaten Bogor), dan saya sendiri,” kata Jajang.
Pelatihan kehumasan itu sendiri tutur Jajang, dimulai pukul 08.00 pagi hingga 15.00 sore. Materi yang disampaikan terbagi ke dalam 4 sesi. “Sesi pertama media relations, penulisan berita, dan press release. Sesi kedua, terkait dengan fotografi. Sesi ketiga dan keempat, media sosial dan school branding serta simulasi dari materi-materi yang telah disampaikan. Narasumbernya para praktisi dari berbagai media,” papar Jajang. (Harlis)
