H. Patland yang hadir bersama Ketua PGRI kota Depok, H. Syamsudin
Presiden Jokowi hadiri pembukaan Rakernas PGRI di di Gelora Hasta Brata, Universitas PGRI Adi Buana (UNIPA), Surabaya
Swara Pendidikan.co.id (SURABAYA) – Adanya kabar penghentian tunjangan oleh pemerintah kepada para guru yang beredar luas di media sosial, dibantah oleh Ketua YPLP PGRI Kota Depok, H. Patlan yang hadir pada pembukaan Rakernas PGRI di Gelora Hasta Brata, Universitas PGRI Adi Buana (UNIPA), Surabaya, Kamis (6/9/18).
“Secara tegas Presiden Joko Widodo disana menyampaikan bahwa tidak ada penghentian tunjangan oleh pemerintah kepada para guru dan berita yang beredar luas di media sosial adalah kabar bohong atau hoaks,” tandas H. Patlan yang hadir bersama Ketua PGRI kota Depok, H. Syamsudin serta Sekretaris YPLP PGRI Kota Depok Yudi Herawan.
Hal yang sama juga dikatakan Ketua PGRI Kota Depok, H. Syamsudin bahwa tidak ada alasan apapun bagi Pemerintah untuk mengurangi apalagi memberhentikan Tunjangan Profesi Guru.
“Karena itu adalah imbalan yang memang seharusnya diperoleh guru atas pengabdian profesi yang telah dan akan diabdikan untuk bangsa selama-lamanya,” kata H. Syamsudin mengutip pernyataan Presiden Jokowi. (gus)
Yudi Herawan bersama Ketua Umum PB PGRI Pusat, Unifah Rosyidi
