Saturday, March 15, 2025
Home Blog Page 10

Haru dan Bahagia, Puluhan Pasangan Tunanetra Menikah Massal di Yayasan Tabungan Surga

0

Swara Pendidikan (Bogor) – Puluhan pasangan tunanetra di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengikuti prosesi nikah massal yang digelar di Yayasan Tabungan Surga, Karadenan. Minggu (23/2/25).

Acara yang penuh haru dan kebahagiaan ini menjadi momentum bersejarah bagi mereka, bukan hanya karena prosesi akad nikah yang dihadiri sanak saudara, tetapi juga karena akhirnya mereka memperoleh buku nikah resmi yang diakui negara.

Sebagian besar pasangan yang mengikuti nikah massal ini sebenarnya telah menikah selama belasan hingga puluhan tahun. Namun, mereka belum memiliki akta pernikahan resmi karena berbagai kendala, seperti keterbatasan ekonomi dan akses informasi. Kini, dengan adanya program ini, mereka akhirnya mendapatkan pengakuan hukum atas pernikahan mereka.

Ketua Yayasan Tabungan Surga, Firman Sukmawirya, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya yayasan untuk membantu penyandang disabilitas, khususnya tunanetra, dalam memperoleh hak-hak administratif yang seharusnya mereka miliki.

“Banyak dari mereka yang telah lama menikah, tetapi tidak memiliki dokumen resmi. Hal ini sering menjadi kendala dalam mengurus berbagai keperluan, seperti pencatatan administrasi keluarga, pendidikan anak, hingga layanan kesehatan. Dengan adanya nikah massal ini, mereka kini memiliki legalitas yang sah di mata hukum,” ujar Firman.

Momen paling emosional terjadi saat setiap pasangan mengucapkan ijab kabul dengan penuh keyakinan. Suasana semakin menyentuh ketika mereka menerima buku nikah dari pihak penyelenggara. Bagi mereka, dokumen ini bukan sekadar selembar kertas, tetapi simbol sahnya pernikahan mereka di mata hukum dan agama.

Acara ini turut mendapat dukungan dari berbagai pihak, salah satunya dari alumni Sekolah Al Azhar Jakarta angkatan 1984. Para alumni ini berperan dalam memberikan bantuan finansial dan dukungan moral bagi terselenggaranya acara tersebut.

Salah satu perwakilan alumni Sekolah Al Azhar Jakarta, Bunda Tia menyampaikan rasa bahagianya bisa menjadi bagian dari momen bersejarah ini.

“Kami merasa terhormat dapat berkontribusi dalam acara yang begitu berarti bagi para pasangan tunanetra. Ini yang ketiga kalinya kami bisa hadir menyaksikan pernikahan massal para tuna netra di yayasan Tabungan Surga. Semoga pernikahan mereka diberkahi dan mendapatkan kebahagiaan mawahdah wa rohmah, dunia serta akhirat,” ungkap Bunda Tia perwakilan alumni sekolah Al Azhar, Jakarta.

Bunda Tia berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak pasangan penyandang disabilitas yang terbantu.

Dengan adanya nikah massal ini, para pasangan tunanetra kini memiliki kepastian hukum dalam pernikahan mereka. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus peduli dan mendukung kesetaraan bagi penyandang disabilitas. (gus)

 

Siswa SMK Negeri 4 Depok Dapat Arahan Persiapan Dunia Kerja dari Disnaker

0
Siswa SMK Negeri 4 Depok Dapat Arahan Persiapan Dunia Kerja dari Disnaker.
Siswa SMK Negeri 4 Depok Dapat Arahan Persiapan Dunia Kerja dari Disnaker.

Swara Pendidikan (Depok, Tapos)- siswa SMK Negeri 4 Depok kelas XII yang akan segera lulus, sebagai calon angkatan kerja mendapat pengarah dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok yang terus berupaya menurunkan angka pengangguran.

Kepala SMK Negeri 4 Depok, Yudhiansyah, menyampaikan bahwa peluang penempatan kerja ke luar negeri sangat besar. Oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan tenaga kerja yang siap pakai, termasuk dari sisi penguasaan bahasa dan pemahaman budaya kerja di luar negeri.

“Peluang kerja ke luar negeri sangat besar. Untuk itu, kita perlu menyiapkan tenaga kerja yang tidak hanya kompeten dalam bidangnya, tetapi juga siap dalam hal komunikasi dan adaptasi budaya kerja internasional,” ujar Yudhiansyah di Aula SMK Negeri 4 Depok, Kamis (20/02/2025).

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Depok, Dr. Sidik Mulyono, mengatakan bahwa tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk mempersiapkan calon angkatan kerja agar lebih siap menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya. Dengan persiapan yang matang, diharapkan para lulusan dapat bersaing di dunia kerja.

“Kami memberikan pembinaan dan pembekalan kepada siswa SMK sederajat melalui sosialisasi terkait lapangan pekerjaan. Siswa kelas XII yang akan lulus, kami kenalkan dengan dunia kerja melalui berbagai program, agar mereka lebih siap dan memahami tantangan yang ada di tempat kerja,” kata Sidik Mulyono.

Dalam program sosialisasi ini, berbagai pihak terkait turut berperan, termasuk pihak Human Resources Development (HRD) dari perusahaan dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK). Tujuannya adalah memberikan gambaran mengenai kondisi dan lingkungan kerja kepada para peserta, sehingga mereka dapat lebih memahami apa yang akan dihadapi setelah memasuki dunia kerja.

“Kami ingin setelah lulus, mereka tidak kaget dengan dunia kerja. Melalui program ini, kami melibatkan berbagai stakeholder untuk memberikan informasi yang lebih luas, dari sisi perusahaan hingga lembaga pelatihan kerja, agar lulusan SMK siap menghadapi tantangan yang ada,” jelasnya. (Harlis)

SMKN 1 Depok Gelar Peringatan Isra Mi’raj, Tingkatkan Keimanan dan Kedisiplinan

0

Swara Pendidikan (Tapos, Depok) – SMKN 1 Depok menggelar peringatan Isra Mi’raj di halaman sekolah, dengan tema “Menyelami Keajaiban Isra Mi’raj Untuk Menemukan Kedekatan Dengan Allah SWT” pada Jumat, 21 Februari 2025.

Kegiatan bertujuan untuk mengajak seluruh warga sekolah memahami dan mengamalkan nilai-nilai shalat dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam sambutannya, Kepala SMKN 1 Depok, Lusi Triana, menekankan bahwa peringatan Isra Mi’raj bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi seluruh warga sekolah untuk meningkatkan keimanan dan kedisiplinan dalam menjalankan shalat.

Lusi mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik, toleransi, dan sikap saling menghargai, terutama bagi para pemimpin.

“Peringatan Isra Mi’raj ini merupakan kesempatan bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas ibadah, khususnya dalam menjalankan shalat. Selain itu, siswa harus terus membangun karakter yang baik, disiplin, dan saling menghargai,” kata Lusi.

Lebih lanjut, Lusi mengajak seluruh warga sekolah untuk menjaga tali silaturahmi dan saling bermaaf-maafan, terutama kepada orang tua dan guru, seiring dengan datangnya bulan suci Ramadan.

“Mari kita saling memaafkan dan menjaga hubungan baik, terutama dengan orang tua dan guru, sebelum menyambut bulan Ramadan yang penuh berkah,” ajaknya.

Dalam tausiyahnya, Ustaz Mulyadi, SH.I, memberikan penjelasan mendalam tentang makna Isra Mi’raj, terutama dalam penerapan shalat dalam kehidupan sehari-hari.

“Shalat bukan sekadar rutinitas ibadah, tetapi harus menjadi nilai yang diamalkan dalam kehidupan, seperti menghargai sesama, menjaga kedisiplinan, dan membentuk karakter yang baik,” kata Ustaz Mulyadi.

Dia juga menekankan pentingnya shalat sebagai fondasi utama dalam kehidupan, baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat. (Harlis)

SMP Muhammadiyah 29 Lantik Kader Dasar Taruna Melati untuk Kepengurusan PR IPM Periode 2025-2026

0
)– SMP Muhammadiyah 29 Cinangka melantik Kader Dasar Taruna Melati (PKDTM) pada Jumat hingga Sabtu (21-22/2/25).

 

)– SMP Muhammadiyah 29 Cinangka melantik Kader Dasar Taruna Melati (PKDTM) pada Jumat hingga Sabtu (21-22/2/25).

 

 Swara Pendidikan (Sawangan, Depok)– SMP Muhammadiyah 29 Cinangka melantik Kader Dasar Taruna Melati (PKDTM) pada Jumat hingga Sabtu (21-22/2/25). Kegiatan bertajuk “Pemimpin Muda, Aksi Nyata” ini diikuti oleh 47 peserta dari kelas 7 dan 8.

PKDTM merupakan proses pengkaderan awal dalam organisasi Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang bertujuan untuk membekali para calon pengurus dengan pengetahuan dan keterampilan kepemimpinan.

Pembina IPM SMP Muhammadiyah 29 Cinangka, Dinar Suhartini mengatakan kegiatan ini merupakan lanjutan dari rangkaian pemilihan kepengurusan IPM yang telah dilaksanakan pada 22 November 2024. Dalam proses pemilihan tersebut, Aziza Noor Ramadhany terpilih sebagai Ketua Umum dan Baby Diva Wibowo sebagai Wakil Ketua Umumnya.

“Pelantikan ini adalah bagian dari upaya untuk membentuk pemimpin-pemimpin muda yang tidak hanya memiliki pengetahuan tentang peran dan tanggung jawab, tetapi juga memiliki sikap dan karakter yang baik,” kata Dinar.

Dinar menjelaskan tujuan utama kegiatan adalah untuk melatih kemampuan para pengurus IPM dalam berorganisasi, memimpin, dan mengimplementasikan nilai-nilai IPM serta nilai-nilai kemuhammadiyahan dalam kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, Ketua Umum IPM terpilih, Aziza Noor Ramadhany, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.

Aziza, yang kini duduk di kelas 8A, mengaku tidak menyangka dapat terpilih menjadi ketua dan mengikuti pelatihan ini.

“Menjadi ketua IPM tentu merupakan tanggung jawab besar. Banyak hal yang harus dipertanggungjawabkan, apalagi saya termasuk orang yang sedikit introvert,” kata Aziza dengan penuh kerendahan hati.

Aziza bertekad untuk mengembangkan dan mengaktifkan kembali organisasi IPM selama masa jabatannya. Dia menyadari bahwa masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari kepengurusan sebelumnya,

“Saya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi organisasi. Salah satu program utama saya adalah merangkul adik-adik kelas agar lebih aktif dan kompak dalam mendukung berbagai kegiatan IPM,” tutup Aziza. (Amr)

FLS2N Kecamatan Cilodong: 36 Sekolah Dasar Berkompetisi Tampilkan Bakat Seni

0
Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2025 tingkat Kecamatan Cilodong, di SD Khairiyah Kalimulya pada Sabtu, 22 Februari 2025.

Swara Pendidikan (Cilodong, Depok) – Sebanyak 36 Sekolah Dasar (SD) negeri maupun swasta, mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2025 tingkat Kecamatan Cilodong, di SD Khairiyah Kalimulya pada Sabtu, 22 Februari 2025.

Perlombaan FLS2N dibuka oleh Ketua PGRI Kecamatan Cilodong, H. Nisar, S.Pd., yang didampingi oleh Ketua LLP Kecamatan Cilodong, Naim Sumantoro, S.Pd., dan Penanggung Jawab FLS2N, Supriyati, S.Pd.

Berbagai mata lomba dipertandingkan dalam ajang ini, antara lain: Menyanyi Solo dengan 31 peserta, Menari dengan 10 peserta, Pantomim dengan 11 peserta, Kriya Anyam dengan 12 peserta, dan Gambar Bercerita dengan 27 peserta.

Penanggung Jawab Pelaksana FLS2N, Supriyati,  menyatakan bahwa tahun ini terjadi lonjakan signifikan dalam jumlah peserta dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Ada peningkatan yang signifikan terkait jumlah peserta FLS2N di tahun ini dari semua mata lomba. Antusiasme siswa sangat luar biasa untuk mengikuti perlombaan seni ini,” kata Supriyati.

Lebih lanjut, Supriyati menjelaskan, pelaksanaan FLS2N memakai 10 juri terbaik. Juri-juri tersebut berasal dari guru-guru di Kecamatan Cilodong, serta profesional eksternal yang sudah berpengalaman di bidang seni.

“Semoga dengan lomba FLS2N, banyak anak-anak berbakat yang akan muncul, yang memiliki jiwa seni tinggi dan dapat memberikan warna positif di Kota Depok,” harap Supriyati. (Amr)

Gaizka Alifia Ramadhani, Siswi SDN Depok 2 Juara 1 ON MIPA Kecamatan Pancoranmas

0
Dari (ki-ka) : KS Maria Ulfah, S.Pd, Gaizka Alifia Ramadhani, Pembina : Hemi Eka Novianti, S.Pd dan Ujang Toni, S.Pd
Dari (ki-ka) : KS Maria Ulfah, S.Pd, Gaizka Alifia Ramadhani, Pembina : Hemi Eka Novianti, S.Pd dan Ujang Toni, S.Pd

Swara Pendidikan (Pancoranmas, Depok) – Gaizka Alifia Ramadhani, siswi SD Negeri Depok 2, berhasil meraih Juara 1 dalam Olimpiade Nasional (ON MIPA) cabang mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) tingkat SD se-Kecamatan Pancoranmas, di SDN Anyelir 1 pada Selasa, 18 Februari 2025.

“Bahagia, serasa mau nangis tetapi tidak bisa karena tidak menyangka bisa menjuarai perlombaan ini,” ungkap Gaizka dengan wajah ceria, saat ditemui di sekolahnya pada Jumat, 21 Februari 2025

Gaizka mengatakan hal yang dilakukan sebelum perlombaan, dirinya mengikuti bimbingan dan latihan yang diberikan oleh guru-guru di sekolah serta latihan ekstra yang dikerjakan di rumah.

“Setelah orang tua dan nenek tahu aku juara, perasaannya senang banget dan terharu. Di keluarga, baru aku yang bisa meraih Juara 1. Terima kasih untuk semua guru, teman-teman, dan kepala sekolah yang sudah mendukung, membimbing, dan mensupport aku,” imbuhnya.

Kepala SD Negeri Depok 2, Maria Ulfah, S.Pd menjelaskan, sebelum mengikutsertakan siswanya dalam lomba, pihak sekolah terlebih dahulu mengadakan seleksi di setiap kelas.

“Kami melibatkan empat orang guru untuk membantu proses seleksi. Dari sekian banyak siswa yang kami seleksi, terpilih dua siswi yang mewakili sekolah dalam lomba pendidikan, baik di mata pelajaran Matematika maupun IPA,” jelas Maria.

Sejak awal Februari, lanjut Maria, para guru memberikan pelatihan intensif untuk mematangkan persiapan siswa menjelang perlombaan. “Saya juga ikut terlibat langsung memberikan masukan serta memonitor perkembangan mereka,” ujarnya.

Dia mengungkapkan rasa syukur atas prestasi yang diraih oleh siswanya.”Saya akan terus mendukung dan memberikan yang terbaik untuk peserta didik, baik dalam pengembangan bakat akademis maupun non-akademis,” tutup Maria. (Amr)

Lomba Pendidikan SD Sukmajaya: FLSN Sukses Digelar dengan Peningkatan Peserta

0
Salah satu peserta tari memperagakan kreasinya pada FLSN Kecamatan Sukmajaya di SDN Mekarjaya 11 pada Sabtu pagi, 22 Februari 2025.
Salah satu peserta tari memperagakan kreasinya pada FLSN Kecamatan Sukmajaya di SDN Mekarjaya 11 pada Sabtu pagi, 22 Februari 2025.

Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)– Festival dan Lomba Siswa Nasional (FLSN), salah satu cabang  Lomba-Lomba Pendidikan Sekolah Dasar (LLP SD) tahun 2025, di Kecamatan Sukmajaya telah dimulai pada Sabtu, 22 Februari 2025, di SDN Mekarjaya 11.

FLSN kali ini memperlombakan lima mata lomba, seperti: Tari Kreasi, Pantomim, Kriya, Gambar Bercerita, dan Menyanyi Solo.

Ketua Panitia FLSN Kecamatan Sukmajaya, Palupi Umiarsih, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara tersebut meskipun cuaca hujan.

“Alhamdulillah, kegiatan FLSN tingkat Kecamatan Sukmajaya tetap dilaksanakan. Para peserta tetap antusias dan bersemangat untuk mengikuti lomba-lomba,” ucap Palupi.

Palupi juga mengatakan jumlah peserta tahun ini mengalami peningkatan di hampir semua kategori, Hal ini menunjukkan bahwa minat dan bakat siswa terhadap lomba-lomba semakin besar.

“Jumlah peserta untuk masing-masing kategori lomba: Kriya (10 peserta), Gambar Bercerita (35 peserta), Pantomim (13 peserta), Menyanyi Solo (35 peserta), dan Tari Kreasi (10 peserta).

Palupi berharap seluruh mata lomba dapat mewakili Kecamatan Sukmajaya pada tingkat Kota Depok dan Provinsi Jawa Barat. “Semoga setiap kategori lomba akan memiliki perwakilan dari Sukmajaya,” harapnya.

Perlu diketahui, kegiatan FLSN tingkat Kecamatan Sukmajaya hanya berlangsung satu hari. Para juri FLSN juga memberikan apresiasi terhadap kreativitas dan semangat para peserta. (Jaya)

Ini Komitmen Supian Suri Usai Dilantik Jadi Wali Kota Depok 2025-2030

0

Swara Pendidikan (Depok) – Usai dilantik di Istana Negara oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai Wali Kota Depok terpilih periode 2025-2030, Supian Suri, bersama Wakil Wali Kota Depok terpilih, Chandra Rahmansyah, menyampaikan pidato perdananya di Lapangan Balai Kota Depok, Kamis (20/2/25) kemarin.

Dalam pidatonya, Supian Suri mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh warga Depok yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya dan Chandra Rahmansyah untuk memimpin kota ini dalam lima tahun ke depan.

“Terima kasih kepada seluruh warga Depok yang telah memberikan amanah kepada kami. Kami akan bekerja keras untuk mewujudkan Depok yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Supian Suri dengan penuh haru.

Dalam pidatonya, Supian juga mengapresiasi kontribusi para pendahulu yang telah membangun pondasi kemajuan kota Depok, termasuk Wali Kota Depok sebelumnya, Mohammad Idris, dan Pak Imam Budi Hartono yang telah memberikan andil besar dalam kemajuan Kota Depok, yang kini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.

Supian Suri menyebut bahwa segala pencapaian kota ini tidak lepas dari jasa-jasa para pemimpin sebelumnya, termasuk Wali Kota Depok, Mohammad Idris, dan Pak Imam Budi Hartono.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih secara langsung, meskipun acara yang diadakan hari ini sedikit berbeda, yaitu acara pelepasan dan penerimaan,” katanya.

Pentingnya dukungan dari berbagai pihak, seperti pimpinan OPD, PNS, dan masyarakat, turut ditekankan oleh Wali Kota Depok terpilih, yang berharap agar bersama-sama dengan Wakil Wali Kota, Candra, dapat terus melanjutkan kemajuan kota ini.

Namun, Wali Kota Depok juga menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Beberapa program prioritas yang perlu perhatian adalah penanganan kemacetan di Jalan Raya Sawangan, pengelolaan sampah, penyediaan lapangan pekerjaan, dan peningkatan kualitas UMKM agar Depok bisa menjadi kota yang lebih sejahtera.

“Kami berkomitmen untuk menyelesaikan PR-PR ini. Semangat kami tidak akan terwujud tanpa dukungan dari semua pihak. Doakan kami, dan InsyaAllah, kebesaran Depok akan menjadi milik kita bersama,” ujar Supian.

Pada kesempatan tersebut, Supian menegaskan bahwa saat ini, warga Depok telah menjadi keluarga besar.

“Mari kita bangun Depok menjadi kota kebanggaan kita, dengan program-program yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya. (gus)

Sambut Ramadhan 2025, Yossi Mansyur Rilis Lagu Religi dan Ceria: ‘Nasihat Teduh’ dan ‘Pesona’

0

Swara Pendididika (Depok) – Setelah sukses menarik perhatian melalui kolaborasinya bersama Imaniar dan Jaja, musisi sekaligus wartawan senior Yossi Mansyur, yang lebih dikenal dengan nama YosMan, kembali menunjukkan eksistensinya di dunia musik. Kali ini, Yossi merilis dua lagu terbaru dengan nuansa dan pesan yang berbeda: “Nasihat Teduh” dan “Pesona”.

 

“Nasihat Teduh” – Refleksi Spiritual Menyambut Ramadhan

Lagu religi “Nasihat Teduh” yang diciptakan oleh Andi Rivani dari And One Management ini menjadi refleksi spiritual Yossi dalam menyambut Ramadhan dan Lebaran 2025. Awalnya, lagu ini diberi judul “Nasihat Bijak”, namun Yossi mengusulkan perubahan menjadi “Nasihat Teduh” agar lebih personal dan inspiratif.

“Lirik lagu ini bukan hanya pengingat untuk diri sendiri tetapi juga untuk siapapun yang mendengarnya agar terus memperbaiki diri dan berbuat kebaikan, terutama di usia pralansia,” ujar Yossi. Jum’at (21/2/25).

 

“Pesona” – Warna Baru Dari Yossi

Sementara itu, lagu “Pesona” menjadi karya istimewa yang diciptakan langsung oleh Yossi. Lagu ini lahir dari keinginan Yossi untuk menciptakan karya orisinal setelah sekian lama dikenal sebagai penyanyi cover version. Dengan sentuhan klasik yang riang, “Pesona” diharapkan mampu memberikan suasana ceria dan segar bagi para pendengar.

“Saya ingin menciptakan lagu yang berbeda, yang bisa mewakili sisi kreatif saya secara personal,” tutur Yossi.

Untuk video klip “Pesona”, Yossi berkolaborasi dengan Isabella Fawzi (Bella Fawzi), putri dari pasangan artis ternama Ikang Fawzi dan (almh.) Marissa Haque. Kolaborasi ini semakin menambah daya tarik visual dari lagu yang penuh warna ini.

 

Tentang Yossi

Yossi Mansyur, yang lahir di Jakarta pada 17 Agustus 1968 dan berasal dari keluarga berdarah Minang, kini berdomisili di kawasan Cagar Alam, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. Karir jurnalistiknya dimulai pada 1990 di sebuah majalah wanita. Kemudian berlanjut ke Majalah Berita Mingguan EDITOR, yang kemudian dibredel Pemerintah bersama majalah TEMPO dan tabloid DETIK.

Yossi juga pernah menjadi wartawan di RCTI, iNews TV, IDX Channel, dan Beritasatu TV (B Universe). Kini selain berkarier sebagai Konsultan Media, lulusan S1 & S2 IISIP Jakarta ini juga dikenal sebagai pendiri dan wartawan senior di portal berita Pasar Modal dan Ekonomi www.emitennews.com.

Dengan hadirnya “Nasihat Teduh” dan “Pesona”, Yossi berharap dapat memberikan warna baru bagi industri musik Indonesia sekaligus menyebarkan pesan positif kepada para pendengar. Video klip kedua lagu tersebut sudah rilis dan dapat dinikmati di channel YouTube Yosman Mansyur. Nantikan juga kehadirannya di berbagai platform musik digital lainnya.**

Plt Sekretaris Disdik kota Depok Buka Lomba-lomba Pendidikan Kecamatan Sawangan

0
Pembukaan Lomba Lomba Pendidikan (LLP) Kecamatan Sawangan di SDN Sawangan 01,
Pembukaan Lomba Lomba Pendidikan (LLP) Kecamatan Sawangan di SDN Sawangan 01,

Swara Pendidikan (Sawangan, Depok)-  Ditandai dengan pemukulan gong oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Depok, Wawang Buang, serta tembakan confetti warna-warni yang dilakukan oleh panitia, Lomba Lomba Pendidikan (LLP) tingkat Kecamatan Sawangan resmi dibuka pada Jumat, 21 Februari 2025, di SDN Sawangan 01.

Acara pembukaan dimeriahkan juga seni khas Betawi, pertunjukan seni tradisional Palang Pintu.

Dalam sambutannya, Wawang Buang mengingatkan kepada seluruh atlet yang berkompetisi dalam ajang LLP untuk selalu menjaga sportifitas.

“Dalam berkompetisi, tentu ada kemenangan dan kekalahan, kami berharap para atlet Kecamatan Sawangan dapat menunjukkan sportifitas yang tinggi untuk meraih prestasi tidak hanya di tingkat Kecamatan Sawangan, tetapi juga di tingkat Kota Depok dan Provinsi,” kata Awang.

Sementara itu, Camat Sawangan, Anwar Nasihin menyampaikan, LLP merupakan ajang penting untuk menggali potensi atlet muda di Kecamatan Sawangan.

“LLP ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana pencarian bakat siswa yang dapat berprestasi hingga tingkat nasional. Selain itu, kegiatan ini juga memiliki dampak positif terhadap perkembangan aspek afektif, psikomotorik, dan kognitif anak-anak,” jelasnya.

Anwar menambahkan, meskipun teknologi saat ini mempermudah segala hal, penting bagi anak-anak untuk tetap menghormati orang tua dan menunjukkan rasa tanggung jawab dalam setiap kegiatan.

 “Peran guru sangat penting dalam melihat potensi dan kemampuan anak, tidak hanya dalam olahraga, tetapi juga dalam budaya dan literasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Anwar Nasihin juga memuji Sawangan sebagai wilayah dengan banyak sekolah, mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA. Bahkan, Sawangan dikenal sebagai ‘pabriknya guru’ karena dahulu ada Sekolah Pendidikan Guru (SPG) di wilayah tersebut.

 Dia berharap melalui LLP ini, akan muncul bibit-bibit unggul yang dapat membawa nama harum Kecamatan Sawangan di kancah olahraga, literasi, bidang matematika dan IPA, seni dan budaya, dan lainnya.

Hadir dalam acara pembukaan LLP Kecamatan Sawangan, Ketua PGRI Kecamatan Sawangan, Beben Mukbar, Koordinator Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Sawangan, Yogi Suprayogi, serta pengawas SD Kecamatan Sawangan. Selain itu, turut hadir para kepala sekolah, guru, dan siswa yang menjadi peserta LLP. (Dib)