Swara Pendidikan (Jepara) — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Prof. Abdul Mu’ti, menghadiri peringatan Milad ke-13 RS PKU Muhammadiyah Mayong, yang dirangkaikan dengan kegiatan Pengajian Triwulanan Hari Bermuhammadiyah bersama Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Jepara. Acara digelar di basement RS PKU Muhammadiyah Mayong, Senin (9/6/2025).
Dalam sambutannya, Prof. Abdul Mu’ti yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, menyampaikan apresiasi atas capaian Pemerintah Kabupaten Jepara, khususnya dalam bidang pelestarian bahasa daerah. Menurutnya, Jepara berhasil meraih dua penghargaan dari Kementerian Pendidikan, yaitu: Penghargaan atas upaya pelestarian bahasa daerah, dan Penghargaan atas keberhasilan dalam sosialisasi penggunaan bahasa daerah secara tertib di tingkat kabupaten/kota.
“Jepara telah menunjukkan komitmen kuat dalam merawat identitas budaya melalui bahasa. Ini patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi daerah lain,” ujar Prof. Abdul Mu’ti.
Sementara itu, Direktur RS PKU Muhammadiyah Mayong, dr. Hj. Titik Sumarni, M.K.M., menyampaikan rasa bangga dan haru atas kehadiran Menteri Pendidikan RI, Wakil Bupati Jepara, serta sejumlah kepala OPD dari Pemkab Jepara dalam kegiatan tersebut.
“Ini suatu kehormatan besar bagi kami. Kehadiran beliau sebagai Menteri sekaligus Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah menjadi perhatian khusus masyarakat dan memberikan semangat baru bagi kami,” ungkap dr. Titik.
Ia juga menuturkan bahwa RS PKU Muhammadiyah Mayong saat ini sedang mengembangkan infrastruktur dan layanan medis. Setelah merampungkan pembangunan gedung enam lantai, rumah sakit kini melanjutkan pembangunan menuju lantai tujuh yang akan difungsikan untuk rawat inap dan rawat jalan.
“Kami berkomitmen terus meningkatkan kualitas layanan. Dalam waktu dekat, kami akan menambah layanan Urologi, Psikologi, dan Gizi Klinik. Selain itu, kami juga menghadirkan dokter Spesialis Mata dan Spesialis Anak untuk pelayanan pagi,” pungkasnya.
Kegiatan ini menjadi bukti sinergi yang kuat antara dunia pendidikan, pelayanan kesehatan, dan dakwah dalam semangat membangun masyarakat yang lebih baik melalui nilai-nilai Muhammadiyah. **
Editor: Gus JP




