
SWARAPENDIDIKAN.CO.ID, -CIMANGGIS
”Ditahun ajaran 2016-2017 merupakan tahun ketiga bagi SMAN 13 diperkirakan akan menerima siswa 324 terdiri 9 rombongan belajar/kelas (36 perkelas) karena itu rencana bantuan 9 ruang kelas baru yang akan digelontorkan Pemkot Depok melalui Dinas Pendidikan merupakan langkah tepat dalam mengeluarkan kebijakan untuk mengantisipasi membludaknya siswa ditahun yang akan datang,” demikian Kepsek SMAN 13 Mamat Mahpudin membuka percakapan diruang kantornya Senin (21/9/2015).
Lebih jauh Kepsek SMA 13 Mamat Mahpudin mensyukuri rencana Kebijakan yang digulirkan pada tahun 2015 ini,pasalnya dengan kondisi 7 Ruang kelas belajar diSMAN 13 pada saat ini pelaksanaan kegiatan belajar mengajar telah menerapkan sekolah pagi dan siang,”untuk siswa kelas 11 KBMnya dipagi hari dan untuk kelas 10 KBMnya disiang hari artinya patut disyukuri dengan rencana bantuan 9 kelas baru yang dibangun bertingkat merupakan solusi bagi SMAN 13 untuk tahun yang akan datang sebab tanpa ada bantuan RKB tahun ini maka sekolahnya ditahun ajaran 2016-2017 hanya mampu menampung 36-40 orang siswa saja terdiri cuma satu kelas rombongan belajar.
“Artinya Dinas Pendidikan telah mempersiapkan SMAN 13 untuk lebih maju sehingga memiliki kemampuan menampung siswa ditahun ketiga dengan cara menggelontorkan rencana bantuan 9 RKB ,”syukur Mamat.
Dengan meningkatnya jumlah siswa baru diSMAN 13 pada tahun pertama ajaran 2014-2015 hanya berjumlah 190 siswa, lalu ditahun ajaran kedua berjumlah 400 orang siswa, hal itu menunjukan animo masyarakat pada sekolah negeri cukup tinggi dan bertambahnya kepadatan jumlah penduduk pada usia sekolah tingkat SMA,”tingginya pertumbuhan usia sekolah harus diimbangi dengan daya tampung sekolah negri tanpa mengurangi tanggung jawab peran sekolah swasta agar bisa mengakomodir siswa, baik yang tidak mampu maupun siswa berprestasi.
Menutup pembicaraannya dengan Wartawan Swara Pendidikan Kepsek SMAN 13 berharap realisasi rencana 9 RKB dapat terlaksana dengan lancar sebelum tahun ajaran baru dimulai pada tahun 2016-2017, agar impelementasi pendidikan wajib 12 tahun dikota Depok dapat terpenuhi sehingga kota Depok meraih pertumbuhan Indek Pembangunan Manusia meningkat tiap tahunnya,demikian tutupnya dengan penuh harap. (Syahrul)