Swara Pendidikan (Pancoran Mas, Depok)– SMK Perintis 1 Depok mengadakan In House Training (IHT) dengan tema pembelajaran Deep Learning dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Kegiatan diikuti 44 guru dan staf, di aula sekolah pada Senin (22/9/2025).
IHT kali ini menghadirkan tiga materi utama, yakni kebijakan pembelajaran mendalam (termasuk struktur baru), growth mindset (pemikiran bertumbuh), serta kerangka pembelajaran mendalam hingga penyusunan RPP.
Badan Pembina Yayasan Enam Enam, Hj. Nia Kurniasih, S.Si, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelaksanaan IHT bukan hanya forum peningkatan kompetensi, melainkan juga menjadi ajang silaturahmi antarpendidik.
“Saya memberikan apresiasi kepada para guru yang konsisten mengajar dan mendidik demi membantu pemerintah mencetak generasi unggul dan berkarakter. Guru adalah ujung tombak organisasi pendidikan yang harus cepat beradaptasi dengan perkembangan zaman, keterampilan baru, dan teknologi,” tandasnya.
Dikesempatan sama, Kepala SMK Perintis 1 Depok, Syahroni, S.E., M.M, menjelaskan bahwa IHT merupakan pelatihan internal sekolah yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi guru serta tenaga kependidikan.
“Kegiatan ini bertujuan membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan baru agar lebih efektif dalam mengajar serta meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Melalui IHT, guru tidak hanya memahami implementasi Kurikulum Merdeka, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi digital dan menyusun rencana pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja,” ungkapnya.
Untuk diketahui, acara dibuka resmi oleh Badan Pembina Yayasan Enam Enam, Hj. Nia Kurniasih, S.Si, dan turut dihadiri oleh Kepala SMK Perintis 1 Depok, Syahroni, S.E., M.M., Sekretaris Yayasan Enam Enam Ujang Syaid, M.M., Pengawas sekaligus Pembina SMK Perintis 1 Depok, H. Syaikhi, M.Pd., Ketua Pelaksana IHT Lidya Novriyanti, S.Pd., serta Ketua Komite SMK Perintis 1 yang diwakili Nurmalia, S.Pd. (Amr)





