Swara Pendidikan (Sawangan, Depok)- Dua siswa terbaik SMK An-Nur Sawangan, Depok, berhasil lolos seleksi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan diterima di perguruan tinggi ternama di Indonesia. Mereka adalah Muhammad Fathin Ainul Abyan dari jurusan Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim (PPLG) yang diterima di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada program studi Sistem Informasi Geografis, dan Wulan Aprilianti dari jurusan Pemasaran (Marketing) yang diterima di Politeknik Negeri Bali (PNB) pada program studi Administrasi Bisnis.
Prestasi membanggakan ini diumumkan dalam rangkaian acara Haflah Akhirussanah dan Pentas Seni yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Islam Nurul Khoiri, Selasa (24/6/2025), di halaman sekolah. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang pelepasan siswa dari berbagai jenjang di bawah naungan yayasan, yakni RA Nurul Khairi, MI Al Khoeriyah, MTs An-Nur, dan SMK An-Nur.
Kepala SMK An-Nur, Ahmad Latip, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian kedua siswa tersebut. Ini merupakan pencapaian luar biasa yang menunjukkan kerja keras, dedikasi, dan kemampuan akademik siswa kami.
“Alhamdulillah, dari sejumlah siswa yang mengikuti UTBK, ada yang berhasil diterima di perguruan tinggi terbaik Indonesia,” ungkapnya.
Ditemui di sela acara, Muhammad Fathin Ainul Abyan mengaku bersyukur atas hasil yang diraihnya.
“Tidak semua siswa mendapatkan kesempatan yang sama, apalagi diterima di kampus ternama seperti UGM. Saya sangat bersyukur dan akan terus mengembangkan diri. Terima kasih kepada kepala sekolah, Ibu Rista Sari Dwi Septiana selaku Kepala Program PPLG, dan Bapak Basri atas semua dukungan dan motivasinya,” ucap Fathin.
Ia juga menyampaikan pesan kepada adik-adik kelasnya agar berani bermimpi besar dan tidak takut gagal. “Mimpilah setinggi-tingginya. Jangan takut gagal, karena kegagalan adalah bagian dari proses. Jika gagal, coba lagi dan lagi,” pesannya.
Sementara itu, Wulan Aprilianti juga mengungkapkan rasa syukur dan bangganya dapat lolos ke PNB.
“Awalnya saya mendaftar ke Universitas Udayana Fakultas Pariwisata sebagai pilihan pertama, lalu ke Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada pilihan kedua dan ketiga. PNB adalah pilihan keempat saya, dan alhamdulillah saya diterima di sana,” jelas Wulan.
Saat ini, Wulan tengah mempersiapkan keberangkatan serta kebutuhan untuk mengikuti orientasi mahasiswa baru (ospek) yang dijadwalkan pada minggu ketiga bulan Agustus 2025. Ia juga memberikan pesan kepada generasi penerus di SMK An-Nur.
“Jangan terlalu banyak mendengarkan komentar negatif dari orang lain. Fokuslah pada tujuanmu dan terus melangkah maju, karena tidak ada yang tahu bagaimana masa depan kita,” tutupnya. (Amr)
