Bangunan Lantai 3 SMPN 25 Depok Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun. Begini Kondisinya

by Redaksi
0 Komentar 188 Pembaca

Swara Pendidikan (Bedahan, Depok) – Memasuki tahun ajaran baru 2024-2025, 11 ruang kelas belajar yang berada di lantai 3 SMP Negeri 25 Depok masih belum selesai pembangunannya. Hampir 4 tahun,  kondisi bangunan itu dibiarkan, tanpa ada kejelasan kapan proses pembangunannya akan dilanjutkan.

“Dari semenjak Covid (2020) sampai tahun 2024 ini, gedung lantai 3 dengan 11 ruang kelas belajar (RKB), hanya 2 ruang kelas yang bisa digunakan, Itupun kita paksakan untuk kegiatan belajar, dan sisanya 9 ruang kelas masih belum bisa dipakai,” ungkap Kepala SMP Negeri 25 Depok, Murti Ningrum, beberapa waktu lalu.

Dari pantauan Swara Pendidikan di lokasi, gedung sekolah berlantai tiga yang menelan anggaran Rp 14 milyar ini, memang tampak megah berbentuk huruf U berdiri di antara perumahan. Namun, sayangnya, seluruh ruangan di lantai tiga, belum selesai pengerjaannya. Tangga menuju lantai 3 belum diplester, begitupun dindingnya. Langit-langit pun masih berupa rangka atap.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihak sekolah terpaksa menutup akses menuju lantai 3 dengan triplek.

“Sengaja kami tutup dengan triplek untuk menghindari hal-hal yang tidak kita tidak inginkan,” ujar Murti Ningrum.

Murti Ningrum yang belum lama menjabat SMPN 25 menggantikan dua kepala sekolah sebelumnya, yaitu Sokhani dan Hehen Hendra, mengatakan proses kegiatan KBM selama ini masih dilaksanakan 2 sesi, pagi dan siang dikarenakan ruang kelas belajar yang belum bisa digunakan seluruhnya.

“Bangunan dengan 3 lantai ini, semuanya ada 27 ruang kelas belajar. 11 ruang kelas di lantai 3, 9 ruang kelas di lantai 2, dan 7 ruang kelas di lantai 1.  Dari 27 ruang kelas itu, yang baru bisa difungsikan sampai saat ini baru 18 kelas,” terang Murti Ningrum.

“Saya berharap semoga perapihan pembangunan ini bisa terealisasikan secepatnya agar siswa bisa semuanya satu sesi dalam kegiatan KBM, dan kami dewan guru juga lebih punya banyak waktu untuk bisa mengawasi perkembangan dan kegiatan peserta didik,” harapnya.

Untuk meningkatkan mutu pembelajaran di SMPN 25, Kepsek yang tinggal di daerah Tapos itu mengaku sudah menyiapkan sejumlah program unggulan. Diantaranya program sekolah sehat.

“Saya akan memberikan edukasi kepada guru dan peserta didik untuk tidak buang sampah sembarangan lalu setelah itu kami akan mengolah sampah dengan baik dan memanfaat lahan yang ada disekitar sekolah untuk membuat lahan hijau dan berbagai macam tanaman yang bisa bermanfaat bagi kami dan sekolah,” jelasnya.

“Semoga di tahun ajaran baru ini, semua pihak bisa bersinergi membangun SMPN 25 agar lebih maju dan berkembang. Baik peserta didiknya maupun tenaga pendidiknya,” ujar Murti Ningrum.

Terpisah, informasi yang Swara Pendidikan dapat, bahwa sudah ada kunjungan dari Sarpras disdik Depok terkait rencana tindak lanjut pembangunan 11 ruangan yang ada di dilantai 3. Dan kabarnya prosesnya akan dimulai di tahun 2025. Semoga saja berita baik ini bukan sekedar wacana.  Aamiin.(Ameer)

Foto Kondisi Bangunan Lantai 3 SMPN 25 Depok

Baca juga

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel & foto di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi!!