
Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok) – Memasuki hari ke 7 Ramadhan 1445 Hijriyah, SMPN 22 Depok menggelar kegiatan pesantren kilat. Kegiatan bertajuk ’’Wujudkan Terbentuknya Profil Pelajar Pancasila’’ dimulai pada Senin, 18 Maret 2024, diikuti seluruh siswa siswi SMPN 22 Depok.
Kegiatan dilaksanakan dihalaman sekolah diawali dengan sholat dhuha bersama, kemudian dilanjut dengan pembacaan Asmaul Husna dan Tadarus.
Kepala SMP Negeri 22 Depok, Eryasti, M.Pd berpesan agar selalu berfikir positif dan selalu berprasangka baik terhadap Alloh SWT. “Sebab dengan memiliki fikiran positif pada Tuhan, maka kita akan memiliki pandangan dan pikiran yang baik pada orang lain dan tidak memandang rendah mereka,” paparnya.
Menurutnya, dengan sikap husnuzon akan mendatangkan ketenangan jiwa dan ketentraman hidup. Adanya keyakinan bahwa setiap yang terjadi adalah atas kehendak Alloh, dan akan membawa kita selamat dunia akhirat.
“Doa orang tua menjadi salah satu kunci kesuksesan seorang anak. Keberhasilan seseorang tentu tidak terlepas dari peran orang tua, mulai dari pendidikan dan kebiasaan,” ucap Eryasti.
Dia menambahkan, bahwa do’a kedua orang tua bisa menjadi kunci kesuksesan seorang anak. Keridhoan orang tua, maka akan menjadi keridhoan Allah SWT pula untuk mengijabahnya. “Jika ingin sukses jangan pernah durhaka kepada orang tua dan jangan lupa mohon doa kepada mereka,” tandasnya.
Eryasti berharap melalui Pesantren kilat di Ramadhan ini, siswa didiknya bisa berprestasi dan bersaing dengan sekolah-sekolah lain. “Semoga para siswa menjadi generasi penerus bangsa yang unggul, berkarakter tangguh, cerdas, dan religius,” harapnya. (Harlis)





