Oleh : Triningsih, S.Pd SD, M.Pd
Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Bidang Pendidikan Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan 8 dan 9 tahun 2023 yang di laksanakan pada tanggal 9 – 10 Mei 2023 di Hotel Bumi Wiyata oleh Dinas Pendidikan Kota Depok merupakan kegiatan pembekalan bagi para calon guru penggerak angkatan 8 dan 9.
Kegiatan ini membekali CGP agar sukses dalam mengikuti program guru penggerak. Berbagai materi diberikan oleh narasumber yang kompeten di bidangnya. Salah satu materi yang disampaikan adalah tentang Alur MERRDEKA dalam Pendidikan Guru Penggerak yang diberikan oleh Fasililator Guru Penggerak Hanik Nurlaila, M.Pd.
Alur Belajar MERRDEKA merupakan akronim dari 8 aktivitas yang akan di jalani pada program guru penggerak selama 6 bulan. Mulai dari Diri, Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi, Refleksi Terbimbing, Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, Koneksi Antar Materi, dan Aksi Nyata. Adapun penjelasan masing – masing alur MERRDEKA adalah sebagai berikut :
1. Mulai dari Diri
Dalam kegiatan belajar ini, calon guru penggerak melakukan refleksi awal mengenai materi yang akan dibahas. Calon guru penggerak akan diberikan pertanyaan pemantik untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan awal yang dimiliki oleh calon guru penggerak terhadap materi yang akan dipelajari.
2. Eksplorasi Konsep
Dalam tahap eksplorasi konsep, calon guru penggerak akan diminta untuk membaca materi maupun menonton video yang berkaitan dengan materi yang sedang dipelajari, Tujuannya adalah untuk memperdalam atau menguatkan konsep materi yang akan dipelajari.
3. Ruang Kolaborasi
Dalam ruang kolaborasi, calon guru penggerak diminta untuk berkolaborasi dengan calon guru penggerak yang lain dalam kegiatan kelompok. Biasanya akan diberikan sebuah tugas untuk didiskusikan dalam kelompok tersebut.
4. Refleksi Terbimbing
Dalam tahapan refleksi terbimbing, calon guru penggerak akan diajak untuk merefleksikan kembali materi yang sedang dipelajari. Pasilitator akan memberikan pertanyaan pemantik sebagai bahan refleksi. Dalam kegiatan ini calon guru penggerak akan mendapat penguatan dan umpan balik positif dari fasilitator.
5. Demonstrasi Kontekstual
Dalam demonstrasi kontekstual, calon guru penggerak diminta untuk membuat sebuah rencana penerapan materi yang dipelajari di sekolah. Calon guru penggerak diminta membuat artikel, video, komik, poster, lagu, puisi, dan sebagainya.
6. Elaborasi Pemahaman
Calon guru penggerak akan diajak untuk berdiskusi bersama instruktur maupun narasumber lain. Dalam kegiatan ini, calon guru penggerak diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dari materi yang belum dipahami.
7. Koneksi Antar Materi
Dalam kegiatan ini, calon guru penggerak diminta untuk membuat kesimpulan dari keseluruhan materi yang sudah dipelajari hari itu. Mereka juga diminta untuk membuat keterkaitan antara materi hari itu, dengan materi yang sudah dipelajari sebelumnya.
8. Aksi Nyata
Dalam kegiatan aksi nyata, calon guru penggerak akan diminta menerapkan pengetahuan yang diperoleh di kelas atau di sekolah.
Dengan alur MERRDEKA diharapkan nantinya setelah mengikuti pendidikan guru penggerak adalah :
- Mengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi dan kolaborasi secara mandiri
- Memiliki kematangan moral, emosi dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik
- Merencanakan, menjalankan, merefleksikan dan mengevaluasi pembelajaran yang berpusat pada murid dengan melibatkan orang tua
- Berkolaborasi dengan orang tua dan komunitas untuk mengembangkan sekolah dan menumbuhkan kepemimpinan murid
- Mengembangkan dan memimpin upaya mewujudkan visi sekolah yang berpihak pada murid dan relevan dengan kebutuhan komunitas di sekitar sekolah
Penulis : Triningsih, S.Pd SD, M.Pd, Guru SDN Meruyung, Limo Depok. Peserta Bintek CGP angkatan 9
1 Komentar
Apakah tidak ada sumber?