Swara Pendidikan.co.id (KOTA BOGOR) – Sekolah alam Atifa kerjasama dengan komunitas Wanoja Binangkit Bogor menggelar acara Workshop Pendidikan Anak Usia Dini di Ballroom Hotel Salak Bogor. Sabtu (25/3/17).
Acara bertajuk “kenali, pahami dan tangani keberagaman potensi anak special needs sejak dini” ini dihadiri 250 peserta dan dibuka oleh isteri Walikota Bogor, Yane Bima Arya yang sekaligus tampil sebagai keynote speaker, serta tiga pembicara lainnya, antara lain, Dr. Dante Rigmalia dan Drs. Endang Raharjo Pudjo, konsultan pendidikan ABK, serta praktisi pendidikan ABK, Irine Surti Yulianti, S. Pd, ABA, Dipl. Deaf.
Dalam sambutannya, istri Walikota Bogor berharap workshop ini bisa terus berkelanjutan agar para guru PAUD dan orangtua khususnya dikota Bogor punya wawasan, pengetahuan bagaimana cara menangani anak berkebutuhan khusus (special needs).
Sementara itu ditempat sama, Ketua komunitas Wanoja Binangkit Bogor, Erna hamel mengatakan, digelarnya workshop ini merupakan bentuk rasa keprihatinan sekaligus kepedulian pada orangtua maupun guru-guru PAUD yang belum mengenali, memahami bagaimana cara menangani anak berkebutuhan khusus (ABK).
“Selain mengenali keberagaman anak, kita harus memiliki wawasan dan pengetahuan agar mampu mengarahkan potensi yang dimiliki oleh anak. Karena itu orangtua dan para guru harus dibekali keterampilan yang lebih baik.” Papar Erna Hamel didampingi kepala sekolah alam Atifa, Sofie.
“Workshop ini hanyalah awal dalam menyamakan persepsi, apa itu “anak special needs” dan bagaimana nantnya para peserta bisa mengidentifikasi mana anak-anak yang masuk dalam katagori berkebutuhan khusus,” sambung Sofie, kepala sekolah alam Atifa.
“Harapan kami dengan terselenggaranya workshop ini dapat menjadi saran program kepada pemerintah agar lebih memperhatikan kelayakan dan kualitas pendidikan ABK,” ujar Sofie dan Erna. (Nurjaya).