
Swara Pendidikan.co.id (KOTA BOGOR) – Sebanyak 630 siswa-siswi dari 32 sekolah SMA Negeri dan Swasta ditambah satu SMP se Kotamadya Bogor mengikuti OSN (Olimpade Sains Nasional) di SMA Negeri 6. Selasa (14/3/17).
OSN yang dibuka oleh perwakilan BP3 Wilayah 1 Jawa Barat, Agalib Haikal Bey ini dihadiri perwakilan dari seluruh sekolah se Kotamadya Bogor.
“Ada 9 mapel (mata pelajaran) yang dilombakan terdiri dari, Komputer, Gegrafi, Astronomi, Kebumian, Biologi, Matematika, Fisika, Kimia, dan Ekonomi,” terang Kepala SMA Negeri 6 Aidawati didampingi ketua pelaksana OSN 2017 Bambang Aryan kepada SP. Selasa (14/3/17).
“Total ruangan yang kami siapkan sebanyak 32 ruang kelas, masing untuk mata pelajaran Komputer 2 kelas, Gegrafi 2 kelas, Astronomi 2 kelas, Kebumian 2 kelas, Biologi 3 kelas, Matematika 3 kelas, Fisika 3 kelas, Kimia 3 kelas, dan Ekonomi 3 kelas,” ujar Aidawati lagi.
”Ini baru pertama kali penyelenggaraan OSN dengan pola KKS dimana salah satu kepala sekolah menjadi ketua pelaksana. Biasanya pelaksana adalah Disdik kota dan Kab, Bogor,” kata Bambang Aryan menambahkan.
Namun katanya lagi, Seiring peralihan kepihak provinsi maka sekarang kepanitiaan dari perwakilan sekolah-sekolah, para kepala sekolah dan guru.
“Ini merupakan amanah yang harus diemban oleh saya untuk mengantarkan talenta-talenta dibidang sains dari siswa-siswi Kota Bogor agar bisa berprestasi lagi ditingkat provinsi dan tingkat nasional,” ujarnya lagi.
Bambang Aryan yang ditunjuk sebagai ketua pelaksana OSN 2017 mengakui bahwa persiapan untuk penyelenggaraan OSN se Kotamadya Bogor ini hanya beberapa hari. Namun demikian, pihaknya mencoba menata lomba dengan sebaik mungkin. Mulai dari ruangan sampai pengawasan saat pelaksanaan lomba.
“Tiap kelas diwakili 2 orang pengawas agar sikap sportivitas, kejujuran tetap terpantau dengan baik. Para juri juga kita pilih dari guru-guru yang punya kompetensi dibidangnya masing-masing, kredible dan punya pengalaman, baik ditingkat provinsi maupun nasional.” Terang Bambang yang juga Kepala SMA Negeri 10 Kota Bogor.
Baik Bambang maupun Aidawati berharap Kota Bogor bisa terus menjaga tradisi sebagai Kota terbanyak pengirim peserta OSN.
“Semoga siswa-siswi Kota Bogor bisa menjaga tradisi sebagai pengirim peserta terbanyak baik ditingkat provinsi maupun nasional.” Harap mereka berdua. (Joy)
