Swara Pendidikan (Panmas, Depok)- Prestasi membanggakan diraih oleh Salma Qurrotun Naufa, siswi kelas 6B SDN Pancoranmas 1. Ia berhasil meraih Juara 3 dalam lomba cerita pendek (carpon) berbahasa Sunda tingkat Kota Depok, Juli lalu.
Salma berhasil mengungguli puluhan peserta lain berkat kemampuannya dalam merangkai cerita berbahasa Sunda dengan alur yang menarik dan penuh makna. Atas prestasi ini, Salma berharap dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) melalui jalur prestasi.
“Saya sangat senang dan bangga bisa meraih juara dalam lomba ini. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga, walau sedikit kecewa karena belum bisa mewakili sekolah ke tingkat provinsi,” kata Salma, anak pertama dari pasangan Indra Lesmana dan Yuli Yulianti, saat ditemui di sekolahnya, Selasa (12/8/2025).
Salma mengaku bahwa menulis merupakan salah satu hobi yang sangat ia nikmati. Ia berkomitmen untuk terus belajar dan mengasah keterampilannya dalam menulis carpon. “Aku belajar banyak dari lomba ini, terutama tentang cara menulis yang lebih baik. Masih banyak yang perlu saya pelajari. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi,” tuturnya.
Siswi yang lahir pada 1 Desember 2013, bercita-cita menjadi pengusaha kuliner ini mempersembahkan kemenangannya kepada orang tua, para guru, dan kepala sekolah yang telah mendukung serta membimbingnya sejak awal mengikuti lomba tingkat kecamatan hingga tingkat kota.
“Terima kasih untuk guru pembimbing, orang tua yang selalu mendukung, teman-teman yang memberi semangat, dan Ibu Kepala Sekolah yang telah memberi kepercayaan kepada saya,” ucap Salma.
Sementara itu, guru kelas sekaligus pendamping lomba, Windy Kusmayanti, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian anak didiknya tersebut.
“Selamat kepada Salma atas prestasinya. Usaha kerasmu membuahkan hasil yang membanggakan. Pertahankan semangat belajarmu, dan jangan cepat puas. Teruslah menulis dan membaca untuk mengembangkan kemampuanmu,” pesan Windy.
Windy menjelaskan proses latihan dengan metode visual. Salma diberi gambar, lalu ia membuat cerita dari gambar tersebut. Menjelang lomba tingkat kota, latihan dilakukan setiap hari, baik di sekolah maupun di rumah. ”Kami juga melibatkan orang tuanya, dan mereka sangat kooperatif. Itu menjadi salah satu faktor keberhasilan Salma,” ujarnya. (Amr)