
Swara Pendidikan.co.id (CINERE, DEPOK) – Peringatan Hari Bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April diperingati siswa-siswi Sekolah Dasar Islam Plus (SDIP) As-Sa’adatain dengan menggelar kegiatan bercocok tanam di areal halaman sekolah. Jumat (21/4/17).
“Setiap tahun sekolah kami selalu memperingati Hari Bumi dengan mengadakan acara bercocok tanam. Tujuannya untuk mengajarkan anak-anak sejak dini mencintai alam sekitarnya,” tutur Cecep Cahyadi, M. Pd, penjamin mutu SD Islam Plus As-Sa’adatain sambil memegang daun sereh dan kencur.
“Setiap tahun pohon yang kita tanam berbeda. Tahun ini, siswa fokus pada tanaman yang dapat dijadikan obat di rumahnya. Sebab tanaman obat keluarga atau yang biasa kita sebut dengan TOGA harus dilestarikan. Seperti jahe, kencur, kunyit, sereh dan daun pandan sebagai pewangi dan pewarna makanan alami,” sambung Cecep.
Dia menambahan, selain bercocok tanam. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan lomba hasta karya dari barang-barang bekas dan lomba cergam (cerita bergambar) tentang alam yang pesertanya siswa kelas 3 sampai kelas 6. “Tujuannya untuk meningkatkan kreatifitas siswa dan mengajarkan anak untuk merecycle kembali barang-barang yang sudah tidak digunakan,” katanya.
Penjamin mutu SD Islam Plus As-Sa’adatain juga mengingatkan kepada anak-anak untuk merawat tumbuhan yang telah ditanam, “Kita hidup tidak hanya sendiri saja, tetapi kita hidup berdampingan dengan alam. Maka jaga lingkungan kita dengan sebaik-baiknya, tumbuhan sama seperti manusia yakni mengalami pertumbuhan, jika tumbuhan tidak diberi makan dan minum ia pun akan mati,” pungkasnya.
Kegiatan ini sangat diapresiasi oleh para peserta dan orang tua yang ikut berpartisipasi merayakan Hari Bumi tersebut. ***
Pengirim : Nur Fadilah, HM
Editor : Agus