SWARA PENDIDIKAN (CIMANGGIS, DEPOK) – Menyambut tahun ajaran baru 2022-2023, SMP Negeri 27 Depok menggelar In House Training (IHT) Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar.
Hal itu dilakukan, untuk lebih menyiapkan diri dalam menghadapi pembelajaran yang nanti goalnya untuk kurikulum baru di tahun 2024. Demikian dikatakan Kepala SMPN 27, Agus Purwanto usai menutup kegiatan IHT yang dilaksanakan selama 4 hari (20-23 Juni 2022) di SMP 27 Depok.
Agus Purwanto menambahkan, kegiatan ini diikuti 19 tenaga pendidik. Dibuka oleh Pengawas Pembina SMP, Ironyati Pulungan M.Pd.
Ada tiga pilihan implementasi Kurikulum Merdeka Jalur Mandiri yang bisa diaplikasikan, yakni Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, dan Mandiri Berbagi.
Pertama, untuk Mandiri Belajar, satuan pendidikan diberikan kebebasan saat menerapkan Kurikulum Merdeka beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka, tanpa mengganti kurikulum satuan pendidikan yang sedang diterapkan pada satuan pendidikan
Kedua, Mandiri Berubah. Satuan pendidikan diberikan keleluasaan saat menerapkan Kurikulum Merdeka dengan menggunakan perangkat ajar yang sudah disediakan.
Ketiga, Mandiri Berbagi. Satuan pendidikan diberikan keleluasaan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dengan mengembangkan sendiri berbagai perangkat ajar pada satuan pendidikan.
“Nah, kita ngambilnya yang kedua, Mandiri Berubah. Alasan karena disitu kita benar-benar belajar apa yang sudah disiapkan oleh pemerintah,” ujar Agus.
“Modul ajarnya sudah ada, tinggal kita memanfaatkan melalui flatform mengajar yang sudah ada aplikasinya. itu tujuannya, sehingga pas pelaksanaan tahun ajaran baru nanti, kita benar-benar sudah siap semuanya. Selain kita juga mempersiapkan untuk meneruskan yang sudah adasebelumnya yaitu Kurikulum 2013,” paparnya.
Agus menyebut, perbandingan kurikulum lama dengan baru tidak terlalu signifikan.
“Salah satu perbedaan kurikulum lama dan baru adalah pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Mata Pelajaran tidak ada di kurikulum yang baru,” ujarnya.
Agus mengatakan, pelaksanaan IHT ini sengaja digelar dari sekarang agar nantinya dalam pelayanan pendidikan kepada anak-anak bisa lebih maksimal dan bisa bersama-sama menghantarkan anak-anak SMPN 27 menuju visi kita. Yaitu menghasilkan lulusan anak-anak yang cerdas, berkarakter, terampil, handal, dan berwawasan lingkungan. (harlis)