Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)– SDN Mekarjaya 20 melaksanakan program Hibah Minyak Jelantah (MIJEL) di lingkungan sekolah sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekaligus upaya menanamkan karakter peduli sejak dini kepada siswa.
Kepala SDN Mekarjaya 20, Viptri menjelaskan program MIJEL bertujuan mengajak seluruh warga sekolah, baik guru, siswa, maupun orang tua untuk bersama-sama mengelola limbah minyak jelantah agar tidak mencemari lingkungan, sekaligus memiliki nilai ekonomi melalui proses daur ulang.
“Kegiatan sederhana seperti mengumpulkan minyak jelantah diharapkan menjadi awal dari gerakan besar menuju sekolah yang bersih, hijau, dan berkelanjutan,” kata Viptri kepada Swara Pendidikan di sekolahnya, Jumat (17/10/2025).
Ia menambahkan, program MIJEL menjadi langkah nyata sekolah dalam menumbuhkan kesadaran lingkungan yang berkelanjutan di kalangan warga sekolah. SDN Mekarjaya 20 berkomitmen menjadikan kegiatan pengumpulan minyak jelantah sebagai kebiasaan positif yang rutin dilakukan setiap pekan.
“Sinergi antara sekolah, guru, komite, korlas, dan orang tua menjadi kunci keberhasilan program MIJEL. Kami ingin nilai-nilai peduli lingkungan dan tanggung jawab sosial terus ditanamkan kepada peserta didik agar mereka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan mencintai bumi,” tambahnya.
Viptri juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Komite Sekolah, Korlas (Koordinator Kelas), serta orang tua siswa atas dukungan dan partisipasi aktif mereka dalam pelaksanaan program tersebut.
“Berkat kerja sama dan antusiasme semua pihak, kegiatan pengumpulan minyak jelantah dapat berjalan dengan tertib dan rutin setiap pekan,” ujarnya.
Selain itu, Viptri memberikan apresiasi khusus kepada para guru yang dengan penuh dedikasi terus membimbing dan mengingatkan siswa untuk membawa minyak jelantah dari rumah setiap hari Rabu.
“Peran aktif guru menjadi bagian penting dalam menumbuhkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” tutupnya. (Jaya)