Swara Pendidikan.co.id – (Sukmajaya/Depok)
Menurut Kepala SDN Mekarjaya 13 Arif Suryadi rintisan Diniyah dimulai dengan canangan Literasi Quran yang diselenggarakan sejak ia memimpin disekolah tersebut hampir dua tahun lalu.
“Pembiasaan membaca dan menghapal quran dimulai pada pukul 7 sampai 7:30 dan dalam kondisi masih fres selanjutnya pelaksanaan KBM,”tutur Arif saat ditemui disela kesibukannya(23/10).
Ia juga menilai sebelum digelarnya pelaksanaan literasi Quran, dirinya melakukan analisa SDM baik dukungan guru dan orang tua siswa sebab SDN ini merupakan sekolah umum, karena itu terkait penyesuaian optimalisasi program dan target pembentukan karakter sesuai canangan pendidikan karakter secara berkelanjutan.
“Dukungan program literasi Quran diperlukan agar pada tahap selanjutnya dapat menjadi rintisan program Diniyah sesuai visi kota Depok yang menjadikan kota religius,”nilai Kepala SDN Mekarjaya 13.
Ia menambahkan dengan adanya rehab berat tahun 2017 menjadikan sarana dan prasarana disekolahnya dapat lebih maksimal untuk peningkatan mutu pendidikan,”tambahnya.
“Sejak dua bulan lalu sampai akhir Desember kegiatan literasi sedikit agak terhambat, namun masih bisa disiasati dan semangat guru dan siswanya masih tetap kuat untuk melaksanakan,”ujarnya.
Ia berharap, usai pelaksanaan rehab berat pelaksanaan literasi dapat di optimalkan kembali untuk persiapan rintisan Diniyah sebagai langkah konkret membangun generasi religius,”harap Arif.
Sementara itu SDN Mekarjaya 13 juga menjadi salah satu induk cluster pendampingan kurtilas dan itu sejalan dengan semangat program yang dicanangkan disekolahnya.(Syahrul)