Swara Pendidikan (Cimanggis, Depok) – Memperingati Milad ke 30, Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nurul Fikri (NF) bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok menggelar kegiatan Aksi Bersih & Penghijauan di kawasan Situ Rawa Kalong, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis, Jumat pagi (10/11/23).
Dalam kegiatan sosial itu Nurul Fikri mengerahkan puluhan anggota Pramuka SMPIT dan SMAIT Nurul Fikri, sementara DLHK Depok dibawah komando Kepala Bidang(Kabid) Kebersihan dan Kemitraan, Nelson Da Silva Gomes bersama para pasukan orange yakni tenaga kebersihannya.
Sebelum dimulainya Aksi Bersih & Penghijauan itu, Nelson Da Silva Gomes yang dikenal sebagai pejabat on time bersama pasukan orangenya mengadakan upacara memperingati Hari Pahlawan, 10 November 2023 di Situ Rawa Kalong pada hari Jumat pagi.
Kegiatan Aksi Bersih & Penghijauan diawali dengan upacara pembukaan yang dipimpin Direktur Nurul Fikri, Ahmad Sukarya. Upacara itu diikuti para anggota Pramuka, guru dan kepala sekolah Nurul Fikri.
Dalam amanatnya, Direktur Nurul Fikri, Ahmad Sukarya mengatakan, Aksi Bersih & Penghijauan di Situ Rawa Kalong bagian dari rangkaian kegiatan memperingati Milad ke 30 Nurul Fikri tahun ini.
Untuk kegiatan Aksi Bersi & Penghijauan di Situ Rawa Kalong, lanjut Ahmad Sukarya, Nurul Fikri bekerjasama dengan DLHK Kota Depok.
“Kegiatan ini sebetulnya sebagai stimulus kepada anak-anak didik Nurul Fikri. Jadi kebetulan di Nurul Fikri ada yang disebut dengan volentir hour, dimana anak-anak kami dibiasakan berkontribusi pada kegiatan-kegiatan sosial dan kemudian eventnya disatukan dengan program-program kegiatan Milad ke 30 Nurul Fikri,’ kata Ahmad Sukarya.
Untuk itu dilakukan aksi bersih dan penghijauan di Rawa Kalong, lanjutnya menuturkan, empat kegiatan yakni penanaman pohon pucuk merah, membersihkan spot area, penempatan tong-tong sampah dan penebaran ikan nila hitam dan merah.
“Harapan kami dengan aksi bersih dan penghijauan dari Nurul Fikri ini ekosistem di Situ Rawa Kalong akan semakin baik,” tutur Ahmad Sukarya.
Dalam sambutannya, Kabid Kebersihan dan Kemitraan DLHK Kota Depok, Nelson Da Silva Gomes mengatakan, jika semua sekolah di Depok melakukan kegiatan seperti Nurul Fikri maka Depok menjadi kota yang bersih, nantinya tidak ada lagi pasukan orange karena kebersihan di Depok sudah terjamin karena tingginya kesadaran masyarakat termasuk masyarakat dunia pendidikan.
“Kami apresiasi kegiatan dari Nurul Fikri dan tidak hanya berhenti di sini saja, tetapi hendaknya menjadi budaya dan mudah-mudahan sekolah lain juga mengikuti aksi Nurul Fikri ini. Kalau semua sekolah dan masyarakat sadar dan menjaga kebersihan maka tidak lagi pasukan orange,” kata Nelson. (jaya).