Swara Pendidikan (Pancoranmas, Depok) – Pelaksanaan Pesantren Kilat Ramadhan 1444 Hijriah di SDN Depok 2 yang diselenggarakan sejak Selasa hingga Kamis, ditutup dengan pemberian santunan kepada 29 siswa dhuafa dilingkungan sekolah pada Jumat (14/4/23).
Demikian dikatakan kepala SDN Depok 2, Supriatna kepada Swara Pendidikan disekolahnya.
Dijelaskan Supriatna bahwa kegiatan sanlat ini merupakan program sekolah ditahun ajaran 2022-2023.
“Untuk Sanlat Ramadhan ini kita mengusung tema “Menguatkan Aqidah, Meningkatkan Semangat Ibadah Di Bulan Suci Ramadhan”. Kegiatan ini bukan hanya siswa beragama Islam saja, yang non muslim juga kita berikan pembekalan sesuai keyakinannya. Karena kebetulan ada guru agamanya juga,” jelas kepala SDN Depok 2, Supriatna.
Supriatna mengatakan, untuk kegiatan sanlat ini, kita bagi dua sesi, dikarenakan keterbatasan tempat.
“Jadi untuk sesi pertama, siswa kelas 1,2,3 dan sesi kedua, siswa kelas 4,5,6. Alhamdulillah pelaksanaan sanlat Ramadhan berjalan lancar,” ujarnya.
“Dan puncaknya pada hari Jumat ini kita adakan pembagian santunan khusus bagi siswa kurang mampu sebanyak 29 siswa. Sementara untuk siswa yatim sendiri, santunan sudah kita berikan pada tanggal 10 Maret kemarin,” lanjutnya.
Untuk acara penutupan sanlat ini, lanjut Supriatna, juga ada penampilan marawis oleh siswa.
Untuk sumber pendanaannya, Supriatna mengatakan berasal dari siswa dan juga partisipasi dari komite.
“Terimakasih buat anak-anak ku dan komite sekolah. Semoga kebaikan kalian dibalas oleh Alloh SWT dengan kebaikan yang berlipat,” ucap kepala SDN Depok 2, Supriatna seraya berdoa,” (harlis)