Swara Pendidikan, (Sukmajaya, Depok) – Suasana meriah dan penuh warna mewarnai pelepasan 90 siswa-siswi kelas 6 SDN Sukmajaya 1 (SKY 1) yang dinyatakan lulus 100% pada Rabu, 4 Juni 2025. Dengan menggunakan smoke bomb beraneka warna serta berpakaian beragam profesi dan adat, para siswa bersama guru dan kepala sekolah menggelar pawai keliling kawasan Grand Depok City (GDC).
Yang unik, para guru tampil dengan busana bergaya tahun 1970-an, menambah semarak dan kesan historis dalam momen pelepasan ini. Pawai ini menjadi simbol perpisahan dan bentuk syukur atas kelulusan seluruh siswa.
Kepala SDN Sukmajaya 1, Kokom Komala, menyampaikan bahwa kegiatan ini sepenuhnya merupakan inisiatif dan kerja sama antara komite sekolah, koordinator kelas (korlas), dan para orang tua siswa.
“Sekolah hanya mendukung dan memfasilitasi kegiatan ini. Semua ini berlangsung tanpa memungut biaya dari orang tua murid,” ujar Kokom kepada Swara Pendidikan.
Sebelum pawai dimulai, seluruh siswa mengikuti upacara pelepasan, yang ditandai dengan pencopotan atribut sekolah dari dua perwakilan siswa—seperti topi, badge, dan dasi—oleh Kepala Sekolah.
“Dengan dilepasnya atribut sekolah dan siswa diserahkan kembali kepada orang tua, maka secara simbolis sekolah tidak lagi bertanggung jawab karena anak-anak telah lulus dan bukan lagi siswa SDN Sukmajaya 1,” terang Kokom.
Namun, ia berpesan agar para siswa tetap melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi dan terus menjaga nama baik sekolah, guru, serta orang tua.
“Teruslah belajar, semoga kalian semua dapat menggapai cita-cita,” pesannya haru.
Sementara itu, Ketua Komite Sekolah, Afap Suraya, menyatakan bahwa acara ini merupakan wujud rasa syukur atas kelulusan seluruh siswa.

“Ini bentuk kegembiraan dan kebanggaan kami sebagai orang tua. Dan yang terpenting, seluruh kegiatan ini berlangsung tanpa ada pungutan uang sepeser pun,” tegasnya.
Menurutnya, seluruh kebutuhan acara dipenuhi secara gotong royong. Bahkan beberapa orang tua secara sukarela menyumbang makanan.
“Tidak ada paksaan. Semua dilakukan dengan semangat kebersamaan,” ujarnya.
Hadir pula Koordinator Pengawas Pembina SD Kecamatan Sukmajaya, Uswatun Khasanah, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap kekompakan seluruh warga sekolah.
“Wouw… keren! Acaranya sederhana, tapi sangat istimewa. Tanpa pungutan apa pun, bisa menyelenggarakan pelepasan yang berkesan dan kreatif. Ini luar biasa,” pujinya.
Acara pelepasan ini tidak hanya menjadi momen perpisahan, tetapi juga mencerminkan kuatnya nilai kebersamaan dan kepedulian di lingkungan SDN Sukmajaya 1. Sebuah contoh inspiratif bahwa kolaborasi yang baik antara sekolah dan orang tua mampu menciptakan kenangan manis bagi anak-anak di akhir masa sekolah dasarnya.
(Jaya)