Swara Pendidikan (Jepara) — Pemerintah Kabupaten Jepara memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2025 pada Selasa (9/9/25) di Kantor Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora). Acara ini dihadiri Wakil Bupati Jepara, Kepala Disdikpora, para Camat, dan Satkordikcam. Peringatan ini tidak hanya menjadi ajang penghargaan bagi atlet berprestasi, tetapi juga menegaskan komitmen pemerintah untuk menuntaskan persoalan 9.958 Anak Tidak Sekolah (ATS) di Jepara.
Dalam sambutannya, Bupati Jepara yang diwakili Wakil Bupati menyampaikan apresiasi kepada atlet yang telah mengharumkan nama Jepara di tingkat provinsi, nasional, maupun internasional. Sebagai bentuk penghargaan, piagam diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati, Kepala Disdikpora, dan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Jepara.

“Kami menyampaikan Selamat Hari Olahraga Nasional tahun 2025. Harapan kami, pendidikan dan olahraga Kabupaten Jepara terus maju. Untuk pembinaan atlet berprestasi akan terus kami apresiasi, mulai dari dukungan pendidikan hingga kesempatan pekerjaan,” ujar Wakil Bupati.
Selain apresiasi atlet, fokus utama pemerintah adalah menekan angka ATS. Kepala Disdikpora Jepara, Ali Hidayat, menjelaskan bahwa pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mendata anak usia 7–18 tahun yang belum menuntaskan pendidikan minimal SMA/sederajat.
Untuk mengatasi persoalan ini, dua opsi ditawarkan: kembali ke sekolah formal atau mengikuti program Paket A, B, atau C secara gratis. Dengan jadwal fleksibel, program ini diharapkan bisa menjangkau lebih banyak anak hingga tuntas pendidikan 12 tahun.
Keseriusan ini ditegaskan melalui penandatanganan Komitmen Bersama Pengembalian Anak Tidak Sekolah Kabupaten Jepara pada akhir acara. Pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat sepakat bekerja sama agar tidak ada lagi anak di Jepara yang tertinggal dari bangku sekolah.
Peringatan Haornas 2025 di Jepara pun menjadi simbol keseimbangan: penghargaan bagi prestasi olahraga sekaligus kepedulian terhadap pendidikan generasi muda.**





