Swara Pendidikan (Panmas, Depok)– Memperingati Hari Kartini, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Mentari Muslim yang terletak di RT 02/09, Rangkapan Jaya Lama, Pancoran Mas, menggelar berbagai kegiatan menarik pada 21 April 2025.
Penilik PAUD Kecamatan Pancoran Mas, Bambang Sunardi, S.Pd, M.Pd memberikan apresiasi tinggi kepada PAUD Mentari Muslim yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Kartini adalah sosok yang telah mendobrak batasan pendidikan bagi kaum perempuan dengan mendirikan sekolah untuk putri, sehingga perempuan dapat sejajar dengan laki-laki dalam bidang pendidikan dan profesi,” kata Bambang Sunardi.
Dia melanjutkan, berkat perjuangan Kartini, banyak perempuan yang kini dapat menempuh berbagai profesi, termasuk menjadi pilot, guru, dan berbagai profesi lainnya. “Kartini adalah simbol emansipasi wanita, yang menunjukkan bahwa wanita dapat berkontribusi besar di dunia ini. Saya berharap anak-anak PAUD Mentari Muslim, khususnya putri-putri, dapat meneruskan perjuangan Kartini, menjadi kebanggaan keluarga, bangsa, dan negara,” imbuhnya.
Selain itu, Bambang juga menyampaikan rasa antusiasmenya dalam menghadiri acara tersebut. “Saya merasa sangat dihargai dengan diundang ke sini. PAUD Mentari Muslim pantas mendapatkan apresiasi karena telah menyelenggarakan acara ini untuk mengenang jasa-jasa Kartini,” ujarnya.
Peringatan Hari Kartini di PAUD Mentari Muslim semakin semarak dengan digelarnya acara fashion show yang diikuti oleh para siswa PAUD. Dalam acara ini, para siswa mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah sebagai bagian dari pengenalan budaya kepada anak-anak. Fashion show ini disaksikan oleh orang tua dan keluarga siswa yang hadir.
Selain itu, para peserta yang menunjukkan penampilan terbaik mendapatkan hadiah berupa piala dan door prize sebagai bentuk apresiasi.
Kepala PAUD Mentari Muslim, Andi Merlin Yuwinda mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-anak pentingnya mengenal budaya dan tradisi, khususnya melalui pakaian adat.
“Dengan mengenakan pakaian adat, kami berharap anak-anak dapat lebih mengenal dan menghargai keberagaman budaya Indonesia sejak dini. Acara ini juga sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan hak pendidikan untuk perempuan,” katanya. (Dib)