Swara Pendidikan (Sawangan, Depok) – Yayasan Bangkit Putra Bangsa yang menaungi PAUD dan SD Karakter Mohandes Islamic School menggelar kelas parenting bertema “Memahami Anak Tumbuh Sehat di Era Digital”, Sabtu (18/10/2025).
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Firza Salsabila, S.Psi., yang memberikan pemaparan mendalam tentang berbagai tantangan tumbuh kembang anak di tengah derasnya arus digitalisasi.
Dalam materinya, Firza menjelaskan bahwa penggunaan gawai secara berlebihan dapat berdampak negatif bagi anak, baik secara fisik, mental, maupun sosial. Dari sisi fisik, anak berisiko mengalami gangguan postur tubuh, kelelahan mata, sulit tidur, hingga obesitas akibat kurang bergerak.
Sementara dari sisi mental dan sosial, penggunaan gadget tanpa pengawasan bisa memicu gangguan emosi, rendahnya rasa percaya diri (self-esteem), masalah citra tubuh (body image), hingga kecemasan dan depresi.
“Usia 0–6 tahun adalah masa keemasan (golden age) yang sangat penting. Pada fase ini, orang tua harus memberikan pembiasaan positif agar pertumbuhan anak optimal,” jelas Firza.
Ia juga menekankan pentingnya komunikasi dan kelekatan emosional (bonding) antara anak dan orang tua, yang kerap terganggu akibat penggunaan gadget tanpa batas.
Sementara itu, Ketua Yayasan Bangkit Putra Bangsa, Rakita Rumpincisa, S.E., yang menaungi PAUD dan SD Karakter Mohandes Islamic School menyebutkan bahwa kegiatan ini menjadi upaya yayasan dalam memberikan edukasi kepada guru dan orang tua agar lebih siap menghadapi tantangan pengasuhan anak di era digital.
“Kami ingin menanamkan life skills pada anak sejak dini agar mereka mampu bersosialisasi dengan baik di lingkungan rumah maupun sekolah. Sinergi antara guru dan orang tua sangat penting agar terbentuk generasi yang kuat, sehat, dan beriman kepada Allah SWT,” ujarnya.
Di akhir kegiatan, Rakita juga mengumumkan bahwa pihak yayasan akan menggelar pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh warga sekolah pada 1 November 2025 mendatang. Ia berharap kegiatan tersebut dapat memperkuat kerja sama antara sekolah dan orang tua dalam mendukung tumbuh kembang anak secara optimal. (Amr)