Saturday, March 15, 2025
Home Blog Page 13

Kwarran Kecamatan Sukmajaya Adakan Persari Libatkan 400 Anggota Pramuka Siaga dari 31 Sekolah

0
Ka Kwarran Pramuka Kecamatan Sukmajaya, Maman Sutarman M.Pd mengalungkan tanda kepesertaan secara simbolis kepada dua perwakilan anggota Pramuka Siaga sebagai peserta Persari di SD Ganesha pada Rabu pagi, (19/2/25).
Ka Kwarran Pramuka Kecamatan Sukmajaya, Maman Sutarman M.Pd mengalungkan tanda kepesertaan secara simbolis kepada dua perwakilan anggota Pramuka Siaga sebagai peserta Persari di SD Ganesha pada Rabu pagi, (19/2/25).

Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)– Kwartir Ranting (Kwarran) Pramuka Kecamatan Sukmajaya mengadakan Perkemahan Satu Hari (Persari), pada Rabu (19/2/2025). Kegiatan berlangsung di SD Ganesha, diikuti 400 anggota Pramuka Siaga, kelas 3-4, dari 31 SD Negeri dan Swasta, serta Madrasah Ibtidaiyah.

Acara Persari dibuka secara resmi oleh Ka Kwarran Pramuka Kecamatan Sukmajaya, Maman Sutarman, M.Pd. Pembukaan juga dihadiri oleh Koordinator Pengawas Pembina Sekolah Dasar Kecamatan Sukmajaya, Khuswatun Hasanah, M.Pd., serta para kepala sekolah yang bertindak sebagai Ka Mabigus.

Dalam sambutannya, Maman Sutarman menjelaskan, Persari adalah kegiatan tahunan yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar anggota Pramuka Siaga sekaligus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.

“Persari sempat tertunda tahun lalu karena padatnya kegiatan, dan baru tahun ini diadakan kembali. Ini adalah kesempatan bagi anggota Pramuka Siaga untuk mendapatkan bimbingan dan pelatihan keterampilan seperti cara mendirikan tenda, serta keterampilan lainnya,” kata Maman.

Selain pelatihan kepramukaan, kegiatan Persari juga diisi dengan kunjungan ke Taman Musik Depok (Tamude) dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok.

“Di Tamude dan Dinas Pemadam Kebakaran, anggota Siaga diberi pemahaman tentang peran penting kedua fasilitas tersebut, yang tentunya akan menambah pengetahuan mereka di luar kegiatan kepramukaan,” imbuhnya.

Sementara itu, Koordinator Pengawas Pembina SD Kecamatan Sukmajaya, Khuswatun Hasanah, M.Pd., memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan Persari. “Saya sangat salut dan kagum atas semangat para anggota Siaga yang mengikuti Persari hari ini. Teruslah bersemangat dan tingkatkan kemampuan kalian,” ujarnya. (Jaya)

Tim Futsal SDN Mekarjaya 12 Raih Juara dan Piala Top Score di Kejuaraan Futsal SMP PGRI Depok

0
Setelah meraih juara dua turnamen futsal SMP PGRI Kota Depok, tim futsal SDN Mekarjaya 12 foto bersama sang pelatihnya, Steven Lambertus.
Setelah meraih juara dua turnamen futsal SMP PGRI Kota Depok, tim futsal SDN Mekarjaya 12 foto bersama sang pelatihnya, Steven Lambertus.

Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)– Tim Futsal SDN Mekarjaya 12, Kecamatan Sukmajaya, sukses membawa pulang piala Top Score dalam kejuaraan Futsal yang diselenggarakan oleh SMP PGRI Depok, pada Minggu (16/2/2025).

Selain meraih piala Top Score, tim futsal ini juga berhasil merebut posisi kedua dalam kompetisi tersebut dan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp1 juta dari panitia pertandingan.

Kepala SDN Mekarjaya 12, Epon Sumiarsih M.Pd, menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi yang diraih oleh anak-anak didiknya. “Alhamdulillah, prestasi yang diraih anak-anak merupakan bukti kerja keras mereka selama ini dalam berlatih di bawah bimbingan para pembina dan pelatih futsal,” ucap Epon dengan penuh kebanggaan.

Epon juga menyampaikan terima kasih kepada pembina dan pelatih futsal SDN Mekarjaya 12 yang telah bekerja dengan sabar dan berdedikasi tinggi dalam melatih para siswa. “Semua ini tidak lepas dari peran serta para pembina dan pelatih yang telah melatih anak-anak dengan penuh kesabaran dan semangat,” imbuhnya.

Menurut Epon, pencapaian ini menjadi modal penting bagi SDN Mekarjaya 12 untuk berpartisipasi dalam Lomba-Lomba Pendidikan (LLP) Kecamatan Sukmajaya pada tahun 2025.

“Keberhasilan ini tentunya akan menjadi bekal untuk mengikuti lomba-lomba pendidikan yang akan diselenggarakan tahun depan,” ujarnya.

Sebelumnya, tim futsal SDN Mekarjaya 12 juga tampil memukau pada Turnamen Futsal yang diadakan di Kota Depok. Pada turnamen pertama di tahun 2025 yang berlangsung di G-Labs School, Kecamatan Cilodong, pada 23-26 Januari, dalam rangka memperingati “20th Milad Expo G-Labs”, tim futsal sekolah ini berhasil mencapai babak final. (Jaya)

Lomba-Lomba Pendidikan (LLP) 2025 Tingkat SD di Kecamatan Sukmajaya Resmi Dimulai

0
Untuk memeriahkan kegiatan LLP Kecamatan Sukmajaya, acara pembukaannya dimeriahkan parade para siswa dan guru perwakilan Gugus menuju halaman SDN Mekarjaya 31 pada Selasa, (18/2/25).
Untuk memeriahkan kegiatan LLP Kecamatan Sukmajaya, acara pembukaannya dimeriahkan parade para siswa dan guru perwakilan Gugus menuju halaman SDN Mekarjaya 31 pada Selasa, (18/2/25).

Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)– Kegiatan Lomba-Lomba Pendidikan (LLP) 2025 tingkat Kecamatan Sukmajaya resmi dimulai pada Selasa (18/2/25). Pembukaan even bergengsi tersebut ditandai pemukulan gong oleh Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Depok, Sjahrir Simamora.

Kegiatan dilaksanakan di halaman SDN Mekarjaya 31, diikuti oleh 58 SD Negeri dan Swasta. Dimeriahkan dengan parade perwakilan Gugus 1, 2, dan 3, serta parade perwakilan kepala sekolah dari SDN dan SDS. Selain itu, ada juga penampilan tari-tarian yang dibawakan oleh perwakilan dari SDN Mekarjaya 21 dan 31.

Dalam sambutannya, Sjahrir Simamora, Kepala Seksi Kurikulum Disdik Kota Depok, memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan LLP tingkat Kecamatan Sukmajaya. Menurutnya, LLP merupakan ajang bagi siswa untuk mengembangkan bakat dan minat mereka, sekaligus menguji kemampuan mereka dalam meraih prestasi baik di tingkat kecamatan, kota, provinsi, hingga nasional.

“LLP ini juga memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi untuk memperoleh tiket masuk SMP negeri melalui jalur prestasi. Kami berharap agar para juri dan peserta lomba dapat menjaga sportivitas dan fairplay selama berlangsungnya kegiatan ini,” kata Sjahrir.

Sementara itu, Ketua Panitia LLP Kecamatan Sukmajaya, Maman Sutarman, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan LLP akan berlangsung dari Februari hingga Juni 2025.

“Hari pertama pasca pembukaan diawali dengan lomba Olimpiade Nasional (ON MIPA) yang dilaksanakan di SDN Mekarjaya 31,” terang Maman.

Diminta komentarnya, Ketua K3S SDN, Arif Suryadi M.Pd dan Ketua K3S SDS, Fauzi Aprilla Iman memberikan apresiasi dan berharap, LLP Kecamatan Sukmajaya berlangsung sukses dan menghasilkan para juara, sehingga membanggakan sekolah, para siswa dan Kecamatan Sukmajaya.
“Mengukir Prestasi, Membangun Generasi, dengan lomba Pendidikan Berkualitas, wujudkan karakter tangguh dan Ketrampilan Tanpa Batas,” kata Arif Suryadi.

Hadir dalam acara pembukaan itu, Ketua K3S SDN Sukmajaya, Arif Suryadi, M.Pd, Ketua K3S SDS Sukmajaya, Fauzi Aprilla Iman, Ketua Panitia LLP Sukmajaya, Maman Sutarman, M.Pd, Ketua PGRI Sukmajaya, Supardi, M.Pd, serta perwakilan ketua Gugus. (Jaya)

 

Manajemen Studio TVRI Konsisten Hadirkan Hiburan Mendidik dalam Perayaan Cap Go Meh

0

Swara Pendidikan (Sukmajaya, Depok)  – Manajemen Studio TVRI kembali membuktikan konsistensi dan kepeduliannya dalam menghadirkan hiburan yang mendidik bagi masyarakat. Dalam perayaan Cap Go Meh yang digelar pada Minggu (16/2/25), atraksi Barongsai menjadi salah satu hiburan yang paling dinanti dan disukai oleh warga Kota Depok dan sekitarnya.

Selain penampilan atraksi Barongsai, perayaan Cap Go Meh tahun ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik lainnya, seperti bazar pasar murah, live musik, serta pengundian doorprize yang semakin menambah daya tarik acara.

Direktur Pengembangan dan Usaha LPP TVRI, Retno Wulan Kartiko Purbodjati, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). “Kami ditargetkan oleh negara untuk meningkatkan PNBP, dan kegiatan seperti ini adalah salah satu cara kami untuk mencapainya,” ujar Wulan.

Lebih lanjut, Wulan menambahkan bahwa acara ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pendapatan, tetapi juga sebagai bentuk hiburan bagi masyarakat. “Antusiasme warga, terutama anak-anak, sangat tinggi. Mereka terlihat bahagia menyaksikan atraksi Barongsai dan berbagai hiburan lainnya,” tambahnya.

Ia juga berharap agar semakin banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh Studio Alam TVRI dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap TVRI di tengah gempuran era digital. “TVRI adalah milik bersama dan dibiayai oleh negara. Jika bukan kita yang menonton dan peduli, lalu siapa lagi?” tegasnya.

Acara ini sukses menarik perhatian masyarakat dan menjadi bukti nyata bahwa TVRI tetap berkomitmen menghadirkan program-program berkualitas yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik. (Amr)

Lomba ON MIPA Tingkat SD Kecamatan Tapos: 91 Peserta Berkompetisi di SDN Sukatani 7

0
Pelaksanaan lomba Olimpiade MIPA (Matematika dan IPA) tingkat SD se Kecamatan Tapos yang berlangsung pada Selasa, 18 Februari 2025.

Swara Pendidikan (Tapos, Depok)- SDN Sukatani 7 menjadi lokasi pelaksanaan lomba Olimpiade MIPA (Matematika dan IPA) tingkat SD se Kecamatan Tapos yang berlangsung pada Selasa, 18 Februari 2025. Lomba diikuti 101 peserta dari siswa SD Negeri dan Swasta, 46 peserta untuk mata lomba matematika dan 45 peserta untuk IPA.

Menurut Panitia Lomba ON MIPA, yang juga Kepala SDN Sukatani 7, Screen Listina, lomba dikhususkan untuk siswa kelas 4 dan 5. Lomba On Mipa merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan potensi akademik siswa, khususnya di bidang matematika dan IPA.

“Semua pelaksanaan lomba di tingkat kecamatan ini diselaraskan dengan juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk teknis) yang telah ditentukan oleh Dinas Pendidikan Kota Depok,” terang Ina biasa disapa.

Setiap peserta mengerjakan soal-soal dalam waktu satu jam, sambung Ina, sistem bel yang mengatur setiap tahapan lomba, mulai dari masuk ruangan, pembagian soal, hingga selesai mengerjakan.

Lebih lanjut, Ina menjelaskan kegiatan lomba ditinjau dan dipantau langsung oleh pihak Monev (monitoring dan evaluasi) tingkat kota, yang diwakili oleh Dr. Sukamto, untuk memastikan kelancaran pelaksanaan lomba.

 “Kami, pihak panitia telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, mulai dari ruangan lomba hingga administrasi yang mendukung acara, seperti daftar hadir dan dokumentasi,” kata Ina.

Dalam lomba ini, panitia juga melibatkan kepala sekolah dari SD Negeri dan Swasta. Kepala Sekolah SD Negeri bertanggung jawab untuk mata lomba matematika, sementara Kepala Sekolah SD Swasta menangani mata lomba IPA.

“Para kepala sekolah ini juga berperan sebagai pengoreksi soal yang dikerjakan oleh para peserta, dengan pengoreksi yang sudah ditentukan melalui SK panitia,” imbuhnya.

Selesai lomba, awak Swara Pendidikan berkesempatan menanyakan kepada dua peserta dari Sekolah Alam Akhdhor. Mereka mengatakan soalnya sulit. “Kami sudah berusaha menjawab semua soal,” katanya sambil tersenyum.

Berikut ini hasil Lomba ON MIPA Tingkat Kecamatan Tapos tahun 2025

  1. Mapel IPA

Peringkat 1, Habibie Aginara El Hadziq dari SDIT Amal Mulia.

Peringkat 2, Rasyid Ramadhan Syarif Putra dari SDN Cilangkap 8.

Peringkat 3, Alvaro Ghaffar Pradipta dari SDIT Darunnajah

  1. Mapel Matematika

Peringkat 1, Az Fasyah Rifqi Hamdani, dari SDN Sukamaju 3

Peringkat 2, Nicholas Chrisna Wauran dari SDN Sukatani 4.

Peringkat 3, Sheryl Griselda SHERYL dari SD Maria.     

(NJ Saputra)

 

76 Siswa SD se- Kecamatan Sawangan Adu Kebolehan di ON MIPA

0
Kegiatan Olimpiade Matematika & IPA (On Mipa) di SD Islam Kamila Insan Cita.
Kegiatan Olimpiade Matematika & IPA (On Mipa) di SD Islam Kamila Insan Cita.

Swara Pendidikan (Sawangan, Depok) – Puluhan siswa dari Sekolah Dasar (SD) negeri dan swasta di Kecamatan Sawangan, mengikuti Olimpiade Nasional Matematika dan IPA (ON MIPA) di SD Islam Kamila Insan Cita, Selasa (18 Februari 2025).

Ketua Panitia On Mipa Kecamatan Sawangan, Marwaniah menjelaskan, lomba diikuti 38 peserta untuk masing-masing bidang Matematika dan IPA.

“Peserta On Mipa Kecamatan Sawangan terdiri dari siswa-siswa terbaik dalam bidang Matematika dan IPA tingkat SD di Kecamatan Sawangan, yang masing-masing mewakili sekolah mereka,” terang Marwaniah, yang juga sebagai Kepala SDN Kedaung.

Soal ujian On Mipa, lanjut Marwaniah, disusun oleh pihak Kota Depok. Untuk Matematika, terdapat 30 soal, sementara untuk IPA terdapat 60 soal.

“Soal-soalnya terdiri dari bentuk esai dan pilihan ganda, dan setiap peserta diberikan waktu 60 menit untuk mengerjakan semua soal tersebut,” ujarnya.

Marwaniah berharap, melalui kegiatan ini, peserta dari Kecamatan Sawangan dapat meraih hasil terbaik dan mewakili kecamatan dalam lomba tingkat Kota Depok.

“Kami berharap siswa-siswa dari Kecamatan Sawangan bisa menjadi duta yang membanggakan Kota Depok dengan hasil yang terbaik,” harapnya. (Dib)

 

Lomba On Mipa 2025: 55 Siswa SD se-Bojongsari Tunjukkan Kemampuan di Matematika dan IPA

0
Siswa sedang mengikuti Olimpiade Matematika dan IPA (On Mipa) di SDN Duren Seribu 01.
Siswa sedang mengikuti Olimpiade Matematika dan IPA (On Mipa) di SDN Duren Seribu 01.

Swara Pendidikan (Bojongsari, Depok) – Lomba Lomba Pendidikan (LLP) cabang Olimpiada Matematika dan IPA (On Mipa) diselenggarakan secara serentak di berbagai kecamatan di Kota Depok, termasuk Kecamatan Bojongsari, pada Selasa  (18 Februari 2025). Lomba tersebut melibatkan 55 peserta, terdiri dari 27 siswa untuk lomba Matematika dan 28 siswa untuk lomba IPA.

Ketua Panitia On Mipa, Ida Rusyeni, mengatakan lomba diikuti oleh peserta dari 32 Sekolah Dasar (SD) negeri dan swasta di Kecamatan Bojongsari.

“Hari ini, kami menyelenggarakan On Mipa serentak di masing-masing kecamatan di Kota Depok. Untuk Kecamatan Bojongsari, jumlah peserta lomba Matematika adalah 27 orang dan IPA 28 orang, sehingga total ada 55 peserta yang turut berkompetisi,” kata Ida Rusyeni yang juga Kepala SDN Duren Seribu 01.

Soal ujian dan kunci jawaban untuk lomba ini, dijelaskan Ida, diberikan dalam keadaan tersegel dan telah disiapkan oleh pihak Kota Depok. Para peserta pun mengerjakan soal dengan penuh semangat untuk meraih prestasi terbaik.

Ida Rusyeni berharap kegiatan ini dapat mencetak siswa-siswa berprestasi dengan kompetensi yang baik di bidang Matematika dan IPA, yang nantinya dapat melaju ke lomba tingkat Kota Depok.

 “Juara 1, 2, dan 3 di tingkat kecamatan Bojongsari akan mewakili kecamatan ini untuk berlomba di tingkat kota,” ungkap Ida.

Dia berharap, peserta dari Kecamatan Bojongsari dapat meraih hasil terbaik di tingkat Kota Depok. Pada tahun sebelumnya, salah satu peserta dari SDI Nurul Hidayah di Kecamatan Bojongsari berhasil meraih Juara Harapan 2 di tingkat Kota Depok.

“Kami berharap prestasi tersebut dapat terus ditingkatkan dan lebih banyak siswa dari Bojongsari yang bisa meraih prestasi di tingkat kota,” tutup Ida. (Dib)

 

Pembukaan LLP Kecamatan Pancoranmas, Syahril Simamora Lepaskan Burung Merpati

0
)- Lomba-Lomba Pendidikan untuk siswa SD Negeri dan Swasta di Kecamatan Pancoranmas resmi dibuka pada Senin, 17 Februari 2025,
)- Lomba-Lomba Pendidikan untuk siswa SD Negeri dan Swasta di Kecamatan Pancoranmas resmi dibuka pada Senin, 17 Februari 2025,

Swara Pendidikan (Pancoranmas, Depok)- Lomba-Lomba Pendidikan untuk siswa SD Negeri dan Swasta di Kecamatan Pancoranmas resmi dibuka pada Senin, 17 Februari 2025, di halaman SD Negeri Depok Jaya 1. Pembukaan acara ditandai dengan pelepasan burung merpati dan pemukulan drum oleh Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Depok, Syahril Simamora, S.S., M.M.

Hadir di acara tersebut, Camat Pancoranmas, Zikri Dwi Darmawan, SKM, Lurah Depok Jaya, Herliana Maharani, Pengawas Pembina Kecamatan Pancoranmas, Hj. Atikah, M.Pd, Hj. R. Ety Susanti, M.Pd, Hj. Nemi Haryanti, M.Pd, Ketua K3S Heni Herawati, S.Pd, dan Ketua PGRI Pancoranmas, Iwan Setiawan, S.Pd.,

Syahril Simamora mengungkapkan, Lomba-Lomba Pendidikan (LLP) merupakan kegiatan untuk mengasah bakat dan kemampuan siswa yang sudah dipelajari selama mereka berada di bangku sekolah.

“LLP adalah tempat bagi anak-anak untuk menunjukkan hasil dari apa yang telah mereka pelajari di kelas 1 hingga kelas 5. Mereka dapat mengekspresikan bakat yang telah mereka asah di ekstrakurikuler sekolah,” ujarnya.

Syahril berharap, anak-anak di Kecamatan Pancoranmas bisa mengembangkan potensi mereka dan berprestasi. Bisa mewakili untuk lomba yang sama di tingkat kota, provinsi, dan bahkan nasional.

Sementara itu, Ketua Panitia sekaligus Ketua PGRI Kecamatan Pancoranmas, Iwan Setiawan, S.Pd., mengatakan LLP bertujuan untuk mengembangkan kreativitas dan bakat anak-anak yang telah dipupuk selama di sekolah.

“Lomba-Lomba Pendidikan ini menjadi ajang seleksi bagi anak-anak, agar bisa mewakili sekolah ke tingkat yang lebih tinggi. Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi untuk menumbuhkan semangat berkompetisi dan sportivitas sejak dini,” jelas Iwan. (Amr)

 

LLP Tingkat Sekolah Dasar se-Kecamatan Beji Dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok

0
Lomba-Lomba Pendidikan Sekolah Dasar (SD) Kecamatan Beji, secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, HJ. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M.

Swara Pendidikan (Beji, Depok)- Lomba-Lomba Pendidikan Sekolah Dasar (SD) Kecamatan Beji, , secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, HJ. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M.

Acara pembukaan mengusung tema “Berkompetisi dengan Sportivitas Menuju Indonesia Maju” berlangsung di halaman SDN Kemiri Muka 2 pada Senin (17/2/2025), dimeriahkan oleh penampilan kreatifitas peserta didik, seperti bernyanyi, menari, qosidah, dan berbagai pertunjukan lainnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, HJ. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M, menyampaikan bahwa Lomba-Lomba Pendidikan adalah salah satu fasilitas yang disediakan untuk mengembangkan kemampuan dan potensi peserta didik.

“Setiap peserta didik memiliki potensi yang berbeda-beda, kita harus memberikan fasilitas yang dapat membantu mereka untuk mengembangkan potensi tersebut,” kata Siti.

Siti juga menegaskan, juara bukanlah tujuan utama dalam lomba ini. Yang terpenting adalah proses yang dijalani siswa. “Melalui lomba ini, mereka bisa memperoleh pengalaman, melatih kepercayaan diri, mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif, membangun mental tangguh, serta mempererat persahabatan dan kerjasama antar peserta,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana sekaligus Ketua PGRI Kecamatan Beji, Elliadi mengatakan Lomba-Lomba Pendidikan (LLP)  merupakan ajang bergengsi yang menjadi wadah bagi peserta didik untuk mengembangkan bakat dan kemampuan mereka di berbagai bidang, baik akademik, olahraga, seni, budaya, maupun keagamaan.

“Tahun ini, lomba diikuti oleh 17 SD Negeri dan 13 SD Swasta di Kecamatan Beji,” ungkap Elliadi.

Elliadi juga menjelaskan berbagai mata lomba yang akan dilaksanakan selama kegiatan ini, antara lain: Olimpiade Sains Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Festival Literasi Nasional (FL2N), Pentas Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI), Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI).

“Kami berharap melalui berbagai lomba ini, anak-anak kita dapat menampilkan yang terbaik dan menunjukkan bahwa mereka adalah generasi emas yang siap bersaing di tingkat yang lebih tinggi, baik di tingkat kota, provinsi, maupun nasional,” tutupnya. (Amr)

 

Siti Chaerijah Aurijah: Terapi Berkala Penting untuk Perkembangan Siswa ABK di Depok

0
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Hj. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M, yang didampingi oleh Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Depok, Syahril Simamora, S.S, M.M, berkesempatan hadir dalam acara Sosialisasi Terapi Berkala untuk Siswa ABK di SDN Beji 2, Senin (17/2).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Hj. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M, yang didampingi oleh Kasi Kurikulum, Syahril Simamora, S.S, M.M, hadir dalam acara Sosialisasi Terapi Berkala untuk Siswa ABK di SDN Beji 2, Senin (17/2).

Swara Pendidikan (Beji, Depok)– Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Hj. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M, yang didampingi oleh Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Depok, Syahril Simamora, S.S, M.M, berkesempatan hadir dalam acara Sosialisasi Terapi Berkala untuk Siswa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di SDN Beji 2, Senin (17/2).

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya terapi berkala bagi siswa ABK, yang merupakan bagian dari pendidikan inklusif di Kota Depok.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Hj. Siti Chaerijah Aurijah, S.Pd, M.M, menjelaskan pendidikan inklusif yang merupakan bentuk pendidikan berkeadilan, di mana semua anak, tanpa memandang latar belakang atau kondisi, berhak mendapatkan pendidikan yang setara.

“Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK) tidak hanya mendapatkan pendidikan, tetapi ada juga mendapatkan terapi berkala untuk memfasilitasi perkembangan mereka. Hari ini, kami berkesempatan untuk menyediakan terapi berkala yang bervariasi,” kata Siti Chaerijah Aurijah.

Kepala Dinas Pendidikan juga berharap bahwa orang tua dapat memanfaatkan terapi berkala ini untuk melihat perkembangan anak-anak mereka.

“Semoga dengan adanya terapi berkala ini, anak-anak dapat menunjukkan perkembangan yang signifikan, menjadi lebih mandiri, dan kelak mampu menjadi calon pemimpin di masa depan,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Pendidikan SD Negeri Beji 2, Khairani Putri Utami, S.Pd, sebagai tuan rumah kegiatan, juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan sosialisasi terapi berkala ini.

“Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan ini. Program ini sangat memberikan manfaat bagi orang tua PDBK, memberikan perhatian khusus pada terapi yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak mereka,” kata Khairani.

Khairani Putri Utami juga berharap agar program ini dapat terus berlanjut dan memberikan kontribusi positif bagi PDBK.

“Program terapi berkala ini sangat penting, tidak hanya untuk perkembangan anak di sekolah, tetapi juga memberikan wawasan dan bimbingan kepada orang tua tentang apa yang perlu dilakukan di rumah untuk mendukung perkembangan anak-anak mereka,” pungkasnya. (Amr)