Swara Pendidikan.co.id (BOGOR) – Siapa sangka, Nani Maryani, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan SMKN 1 Kota Bogor ini rupanya sering dimintai tolong untuk menjadi pemandu acara (MC), baik acara formal maupun non formal.
“Ini hobi ku sejak kecil. Bahkan, sudah hampir 17 tahun hoby ini kujalani. Jadi aku senang menjadi bagian dari acara ini sebagai MC,” ungkap Nani Maryani menceritakan hoby nya ini kepada SP.
Nani yang sudah 23 lebih mengabdi sebagai guru ini mengaku awalnya menjadi MC karena hobi, “Dasarnya ingin selalu membantu siapapun. Ingin mengamalkan ilmu kepada orang lain, dan dapat memberikan sesuatu yang berguna untuk orang lain,” paparnya.
“Saya sering diminta oleh Pemda kab. Bogor untuk menjadi MC atau kegiatan-kegiatan organisasi maupun kegiatan sosial lainnya,” sambung Nani.
“Siapa bilang seorang guru tidak bisa MC, yang terpenting harus ditekuni,” katanya.
Nani Maryani, yang juga mengajar Kepariwisataan dan Guiding dalam Bhs. Inggris di SMKN 1 Kota Bogor ini pun, mengakui tak menutup kemungkinan akan tetap terjun ke dunia MC, namun dirinya tetap mempunyai moto “guru itu profesi hingga akhir hayat, sedangkan MC Itu Hobi.”
“Mengajar tetap jalan, begitu juga MC tetap jalan. Tetapi yang lebih diutamakan adalah mengajar,” tegasnya.
Tentunya, Lanjut Nani, harus pintar-pintar membagi waktu untuk menjadi MC disebuah acara. Mengambil jadwal job MC yang tidak bertabrakan dengan waktu mengajar. Seperti pepatah sekali mendayung, dua pulau terlampaui.
“Harus pintar-pintar membagi waktunya, agar semua berjalan lancar dan tidak meninggalkan kewajiban utama. Sebagai ibu rumah tangga juga sebagai guru,” kata Nani yang Ketua Tim Pengembang Program Teaching Factory. (harlis)
