
SWARA PENDIDIKAN (DEPOK) — Kepala SDN RRI Cisalak, Arif Suryadi, mengucap syukur lulus Program Sekolah Penggerak (PSP) angkatan 3 tahun 2022. Program yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini diikuti oleh ribuan sekolah dari 34 provinsi, 111 Kabupaten/Kota yang ada di seluruh Indonesia.
Selain Arif, ada 9 Kepsek SD lainnya dari Kota Depok yang lulus pada program ini. Sedang di Depok sendiri, secara keseluruhan ada 22 Kepala Sekolah yang lulus PSP. Terdiri dari dari 7 Kepsek TK, 10 Kepsek SD, 4 Kepsek SMP, dan 1 Kepsek SMA.
Kepada SP, Arif menjelaskan, informasi kelulusan ini diperoleh dari lampiran 14 Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah nomor 7883/C/HK.03.01/2022 tentang Penetapan Satuan Pendidikan Pelaksana Program Sekolah Penggerak angkatan 3. Tertanggal 8 Agustus 2022.
“Ini merupakan amanah yang sangat luar biasa yang dititipkan kepada saya,” ucapnya berkaca-kaca.
Dengan ditetapkannya SDN RRI Cisalak sebagai Sekolah Penggerak, Arif berharap, dapat bersinergi dengan sekolah-sekolah yang ada diwilayah Sukmajaya, membangun mutu dan kualitas pendidikan menuju arah yang lebih baik lagi.
“Harapan saya cuma bisa mensinergikan mutu dan kualitas pendidikan yang lebih baik lagi di Kota Depok khususnya di Kecamatan Sukmajaya dan bisa saling berpegangan tangan antar sekolah untuk bisa mendidik generasi bangsa yang berkualitas,” tutur Arif yang baru saja terpilih menjadi kepsek berprestasi tingkat Kota Depok tahun 2022 itu.
Dikatakan Arif, Program Sekolah Penggerak merupakan upaya mewujudkan visi Pendidikan dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.
“Program Sekolah Penggerak adalah penyempurnaan program transformasi sekolah sebelumnya yang akan mengakselerasi sekolah negeri maupun swasta di seluruh kondisi sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju,” ujar Arif yang juga menjabat sebagai Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah Negeri (K3SN) Kecamatan Sukmajaya. (gus)