Swara Pendidikan (Cisalak, Depok) – Peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan tahun 2023 di SDN Cisalak 1, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok pada Kamis (16/11/23) dirayakan dengan penuh semarak.
Perayaan ini dikemas dengan lomba dan festival serta promosi batik Depok. Diikuti siswa kelas 3,4, dan 5. Adapun kelas 1,2 dan 6 turut menampilkan aksinya secara klasikal.
Kepala SDN Cisalak 1, Reni Faridah, S.Pd.MM menjelaskan, perayaan kedua hari besar nasional tahun 2023 ini dikemas melalui lomba dan festival. Tujuannya agar peserta didik dapat mencintai tumpah darah, bangsa dan bahasa Indonesia, serta menghargai jasa para pahlawan.
Selain itu, Reni mengatakan, pihaknya juga mengundang Kang Minjeong, mahasiswa asal Korea Selatan yang tengah menempuh pendidikan di Universitas Indonesia Depok jurusan BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing). Dan hebatnya lagi, lanjut Reni, Kang Minjeong ini, walaupun baru 8 bulan di Indonesia, sudah sangat mahir berbahasa Indonesia.
“Jadi kehadiran Kang Minjeong di SDN Cisalak 1, juga untuk memperkenalkan batik Depok Ke Korsel melalui Kang Minjeong untuk di promosikan di negaranya,” ujar Reni Faridah.
Masih Reni, kegiatan lomba dan festival ini juga memfasilitasi minat dan bakat peserta didik dan mengaktualisasikan potensi dalam diri peserta didik. Sekaligus untuk menjaring minat dan potensi peserta didik.
“Disamping itu, siswa juga mendapat bimbingan dan pembinaan dalam persiapan mengikuti Lomba lomba pendidikan,” paparnya.
Peringatan Hari Sumpah dan Hari November di SDN Cisalak 1 dihadiri Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian Dinas Pendidikan Kota Depok, Syahrir Simamora, S. Pd.MM, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Sukmajaya, Arif Suryadi, M.Pd. dan Ketua Komite Cisalak 1 Tati Aquariustina.
Dalam sambutannya, Kasie Kurikulum dan Penilaian Disdik Kota Depok, Syahrir Simamora, S.Pd, MM berpesan agar warga sekolah terutama peserta didik sebagai generasi muda agar mencintai dan menggunakan bahasa Indonesia yang benar dalam keseharian.
“Mari mencintai dan menggunakan bahasa Indonesia yang benar, kuasai bahasa asing, dan lestarikan bahasa daerah,” kata Syahrir.
Pesan senada juga disampaikan Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Sukmajaya, Arif Suryadi, M.Pd.
“Kalau bukan kita siapa lagi mencintai Bahasa Indonesia, tumpah darah Indonesia, begitu pula menghargai jasa para pahlawan. Sebab bangsa yang besar itu adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa perjuangan para pahlawan. Apa yang kita nikmati saat ini adalah jasa para pahlawan,” tandas Arif Suryadi. (jaya)