Swara pendidikan (Sawangan, Depok)- SD Negeri Sawangan 07 Depok memiliki program unik yang tak biasa dilakukan di SDN lainnya. Salah satu programnya yaitu: sekolah Diniyah. Khusus belajar Agama dari siang menjelang sore.
Kepala SDN Sawangan 07, Purjiyo mengatakan program sekolah diniyah dalam pelaksanaanya, siswa kalau pagi belajar formal seperti SDN lainnya, setelah selesai KBM baru anak-anak belajar agama.
“Ini sudah lama berlangsung, dan saya hanya melanjutkan program yang sudah ada,” kata Purjiyo saat ditemui swarapendidikan pada Jumat, 2 Februari 2024.
Untuk Pengajarnya, lanjut dia, adalah guru dari Pendidikan Agama Islam (PAI), sesuai bidangnya.
Selain Program sekolah Diniyah, Purjiyo menambahkan, ada program Sholat Dhuha, ”siswa melaksanakan salat dhuha di kelas masing-masing, kemudian dilanjutkan baca juz ama,” imbuhnya.
Menurut Purjiyo, hal itu dilakukan bertujuan menanamkan nilai pendidikan karakter terhadap siswa.
Hal lainnya, sambung Purjiyo, pembiasaan siswa saat masuk kelas, siswa akan ditanya siapa yang tidak salat subuh? Jika ada yang belum sholat subuh dipersilahkan untuk sholat.
“Itu cara kami melatih siswa disiplin, belajar tepat waktu saat sholat,” ucapnya.
Kemudian pembiasaan lainnya, kata Purjiyo, para siswa diharuskan makan dan minum sambil duduk.
Program lain di SDN Sawangan 7 adalah menerapkan program literasi dan numerasi dengan belajar bersama di halaman sekolah sesuai jadwal.
“Jadwal literasi hari Selasa, kemudian jadwal numerasi hari Kamis. Numerasi semua siswa diberikan soal yang berbeda sesuai tingkatan kelas, sedangkan literasi masing masing siswa membawa buku,” pungkasnya.
Diketahui, Purjiyo seorang guru yang dipromosikan menjadi kepala sekolah, dilantik Wali Kota Depok secara resmi dan ditempatkan di SDN Sawangan 7 dengan SK 22 Nopember 2023. (Dib)