HomeGURU MENULISArtikelKecerdasan Anak dan Hubungannya dengan Prestasi Akademik serta Sastra

Kecerdasan Anak dan Hubungannya dengan Prestasi Akademik serta Sastra

 

Kecerdasan adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi perkembangan anak di berbagai bidang, termasuk prestasi akademik dan apresiasi terhadap sastra. Namun, kecerdasan bukanlah satu-satunya elemen penentu kesuksesan di sekolah atau kemampuan seseorang dalam memahami dan menikmati karya sastra.

Secara tradisional, kecerdasan sering diukur dengan IQ (Intelligence Quotient). IQ dianggap sebagai prediktor utama keberhasilan akademik. Anak dengan IQ tinggi cenderung memiliki kemampuan kognitif  lebih baik dalam memahami, menganalisis, dan mengingat informasi, kemudian berkontribusi pada prestasi akademik yang lebih baik. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa kecerdasan  IQ bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi keberhasilan di sekolah.

Multiple Intelligences Theory yang dikembangkan oleh Howard Gardner memperluas konsep kecerdasan dengan memperkenalkan gagasan bahwa anak-anak memiliki berbagai jenis kecerdasan, seperti : kecerdasan linguistik, logika-matematika, spasial, kinestetik, musikal, interpersonal, dan intrapersonal. Misalnya, anak dengan kecerdasan linguistik yang kuat mungkin lebih unggul dalam membaca dan menulis, sementara anak dengan kecerdasan logika-matematika mungkin lebih berbakat dalam matematika dan ilmu pengetahuan.

Faktor lain, seperti motivasi, kepercayaan diri, dukungan keluarga, dan kualitas pendidikan juga memainkan peran penting dalam prestasi akademik anak.

Oleh karena itu, meskipun kecerdasan adalah komponen penting, keberhasilan akademik anak tidak semata-mata ditentukan oleh IQ mereka, tetapi juga oleh berbagai faktor lingkungan dan pribadi.

 Sastra Membangun Kecerdasan Emosional dan Kreativitas

Sastra memiliki peran penting dalam pengembangan kecerdasan anak, terutama dalam hal kecerdasan emosional dan kreativitas. Membaca karya sastra tidak hanya membantu anak-anak mengembangkan keterampilan bahasa mereka, tetapi juga memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi berbagai perspektif, emosi, dan situasi kehidupan yang kompleks. Ini membantu meningkatkan empati, pemahaman sosial, dan kemampuan mereka untuk mengelola emosi, yang semuanya merupakan aspek penting dari kecerdasan emosional.

Karya sastra juga merangsang imajinasi anak dan mendorong mereka untuk berpikir kreatif. Melalui karakter, plot, dan latar yang bervariasi, anak-anak diajak untuk membayangkan dunia yang berbeda dan memecahkan masalah yang dihadapi oleh tokoh-tokoh dalam cerita. Proses ini memperkuat kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang kemudian dapat diterapkan dalam berbagai situasi akademik dan kehidupan sehari-hari.

Keterkaitan Antara Sastra dan Prestasi Akademik

Hubungan antara apresiasi sastra dan prestasi akademik juga cukup signifikan. Anak-anak yang gemar membaca dan terlibat aktif dalam kegiatan sastra cenderung memiliki keterampilan bahasa yang lebih baik, berdampak positif pada prestasi akademik mereka di mata pelajaran lain, terutama yang berkaitan dengan pemahaman bacaan dan penulisan.

Studi menunjukkan bahwa anak-anak yang terbiasa membaca secara teratur memiliki kosa kata lebih kaya, kemampuan memahami teks lebih baik, dan keterampilan komunikasi yang lebih efektif. Ini semua berkontribusi pada peningkatan performa akademik mereka, tidak hanya dalam mata pelajaran bahasa dan sastra, tetapi juga dalam mata pelajaran lain yang memerlukan kemampuan berpikir kritis dan analitis.

Selain itu, sastra sering kali membuka pintu bagi anak untuk mempelajari sejarah, budaya, dan ilmu sosial secara lebih mendalam. Melalui cerita dan puisi, anak-anak dapat memperoleh wawasan tentang dunia di luar lingkungan mereka, dapat memperkaya pengetahuan dan pemahaman mereka dalam berbagai mata pelajaran.

 Peran Guru dan Orang tua dalam mengembangkan Kecerdasan melalui Sastra.

Guru dan orang tua memiliki peran krusial dalam menumbuhkan minat anak terhadap sastra dan memfasilitasi pengembangan kecerdasan mereka. Di sekolah, guru dapat memperkenalkan berbagai genre sastra dan mendorong siswa untuk menulis serta menganalisis teks secara kritis. Melibatkan siswa dalam diskusi tentang tema, karakter, dan pesan moral dalam cerita juga dapat membantu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan reflektif mereka.

Di rumah, orang tua dapat menanamkan kebiasaan membaca dengan menyediakan akses ke buku-buku berkualitas dan membaca bersama. Mereka juga dapat mendorong anak untuk menulis cerita mereka sendiri, yang akan mengembangkan keterampilan menulis sekaligus imajinasi mereka.

Dukungan ini tidak hanya membantu anak-anak dalam meraih prestasi akademik lebih baik, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan hidup yang esensial.

Akhirnya,  kecerdasan anak memang berhubungan erat dengan prestasi akademik, tetapi kecerdasan ini harus dipahami secara luas, melibatkan berbagai aspek seperti kecerdasan emosional, linguistik, dan kreatif.

Sastra memainkan peran penting dalam mengembangkan berbagai bentuk kecerdasan ini, dengan mendorong anak-anak untuk berpikir kritis, memahami emosi, dan berimajinasi. Melalui apresiasi terhadap sastra, anak-anak tidak hanya meraih kesuksesan akademik, tetapi juga tumbuh menjadi individu yang penuh empati, kreatif, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Salam kreatif dan bijak sebagai orang tua dan guru dalam menghadapi segala kemungkinan yang dialami anak dalam pembelajaran berkelanjutan.**

Penulis : Rissa Churria

Biografi Rissa Churria : seorang pendidik, penyair, esais, pelukis, aktivis kemanusiaan, pemerhati masalah sosial budaya, pengurus Komunitas Jagat Sastra Milenia (JSM), pengelola Rumah Baca Ceria (RBC) di Bekasi, anggota Penyair Perempuan Indonesia (PPI).

Rissa  Churria sudah menerbitkan 7 buku kumpulan puisi tunggal, 1 buku antologi kontempelasi, serta lebih dari 100 antologi bersama dengan para penyair lainnya, baik Indonesia maupun mancanegara.

Rissa Churria juga sebagai seorang anggota tim digital dan siber di bawah pimpinan Riri Satria, bertugas menganalisis aspek kebudayaan dan kemanusiaan dari dunia digital dan siber.

RELATED ARTICLES

Most Popular

PRESTASI SISWA/SEKOLAH

video youtube