Pemaparan materi pelatihan dari Kasie PAIS dan Bimas Kemenag kota Bogor.
SwaraPendidikan.co.id – (Bogor)
Pengurusan Jenasah bagi umat Islam menjadi kewajiban dan harus dilakukan sesuai syariat yang ditentukan,karena itu pelatihan para guru PAI untuk kategori studi cara pengurusan jenasah harus diketahui para guru sesuai tuntunan yang diajarkan Rasulullah,demikian Ujang Supiyatna Kasie PAIS Kemenag kota Bogor menjelaskan usai memberikan materi pelatihan yang dihelat diaula SMPN 4 Senin (10/10).
“Para guru perlu dibekali tuntunan pengurusan jenasah semisal bagaimana cara memandikan,mengkafani dan menshalatkan lalu turut menguburkan sehingga nantinya dapat mengajarkan kepada siswanya dengan tertib sesuai yang diajarkan Baginda Nabi,”jelas Ujang.
Selain itu pelatihan yang digelar atas kerjasama MGMP PAI dan Kasie PAIS Kemenag kota Bogor, disamping menyegarkan kembali pengetahuan para guru PAI juga sekaligus menyamakan pemahaman pentingnya pengenalan pengurusan jenasah untuk para siswa agar kedepannya para siswa bisa dapat melaksanakan pengurusan jenasah minimal dilingkungan keluarganya.
Menurutnya,pembekalan siswa yang didapatkan sejak SD dan MI perlu dilatih kembali saat duduk dibangku SMP,karena itu pelatihan pengurusan jenasah bagian dari proses pembelajaran yang berkelanjutan.
“Islam dan pendidikan terkait erat dan inti dari pengetahuan atau pemahaman tentang individu,masyarakat,dan sains sejalan beriringan dalam implementasi kehidupan berdasarkan agama, begitu pula dalam hal urusan mayit,”ujar mantan Kasie Pendidikan Dasar Kemenag kota Depok.
“Artinya yang sudah menjadi mayit aja wajib diurusin apalagi yang masih hidup,”tandas Ujang.
Sementara itu pelatihan diikuti 60 peserta dari perwakilan SMP sekota Bogor terdiri sekolah SMP Negeri dan Swasta dari jumlah total 116 SMP . Tampak hadir Pengawas PAI, perwakilan Bimas Kemenag kota dan Ketua MGMP PAI kota Bogor Hasanudin beserta jajarannya.(Joe/Syahrul)
