Swara Pendidikan (Cipayung, Depok) – Tahun keempat menjabat sebagai Kepala UPTD SDN Cipayung 02, Titin Supriatin terus mendorong berbagai program inovatif dalam pembelajaran untuk menciptakan suasana belajar yang nyaman sekaligus meningkatkan prestasi siswa.
Salah satu program unggulan yang diterapkan adalah penguatan literasi dan pemanfaatan teknologi digital dalam proses belajar mengajar. Program ini tidak hanya berdampak positif pada hasil belajar siswa, tetapi juga mendorong terciptanya karya-karya kreatif dari para guru dan peserta didik.
“Selama ini kami telah menerbitkan sedikitnya sembilan buku yang merupakan hasil kolaborasi antara guru dan siswa. Salah satunya adalah buku antologi karya siswa kelas IV dan V berjudul Koma Sebelum Titik,” kata Titin Supriatin saat ditemui di ruang kerjanya sebelum acara kelulusan dan pelepasan siswa kelas VI, Ahad (15/6/2025).
Dia menjelaskan, kegiatan menulis difokuskan kepada siswa kelas IV dan V melalui pelajaran literasi yang didelegasikan kepada guru kelas masing-masing.
“Menulis bukan kemampuan instan. Dibutuhkan proses dan keseimbangan berpikir. Kami ingin anak-anak bisa menghasilkan karya sekecil apa pun,” imbuhnya.
Selain literasi, SDN Cipayung 02 juga aktif menerapkan digitalisasi pembelajaran, sejalan dengan tuntutan Kurikulum Merdeka. Meski dihadapkan pada tantangan adaptasi bagi guru senior, namun semangat belajar dan berkolaborasi menjadi kunci sukses pelaksanaan program ini.
“Beberapa guru senior masih belajar membuat video pembelajaran. Meskipun hasilnya belum sempurna, mereka tetap berupaya dan saling membantu dalam proses pengemasan materi pembelajaran digital,” jelasnya.
Titin juga mengapresiasi partisipasi siswa dalam berbagai ajang Lomba-Lomba Pendidikan (LLP) 2025. Menurutnya, meskipun kemampuan siswa beragam, sekolah tetap mendorong keterlibatan di setiap cabang lomba.
“Alhamdulillah, ada siswa kami yang berhasil meraih juara di bidang literasi tingkat Kota Depok,” ucapnya penuh bangga.
Puncak apresiasi terhadap pencapaian siswa dan guru ditampilkan dalam acara kelulusan dan pelepasan 125 siswa kelas VI tahun ajaran 2024/2025 yang digelar di halaman sekolah.
Prosesi kelulusan yang dikemas dengan berbagai penampilan seni, seperti drama musikal dari para guru, serta prosesi sungkeman dan pelepasan atribut sekolah secara simbolis. (Dib)