
Swara Pendidikan (Sawangan, Depok )- Puluhan pasang mata menyaksikan pemutaran Film pendek hasil karya siswa-siswi SMK Al-Ihsan. Acara digelar di aula sekolah disaksikan oleh para siswa, dewan guru dan pengurus yayasan. Hal special, hadirnya aktor, aktris senior Didi Hasyim dan Erma Zarina. Rabu (17/1/24).
Sebelum pemutaran film, kegiatan dibuka dengan penampilan siswa-siswi, pembacaan shalawat nabi, music hadroh, dan tari-tarian.
Kepala SMK Al Ihsan, Lilih Maliyah S.Ag, M.Pd mengatakan acara tersebut merupakan kegiatan ekstrakurikuler. “Untuk ekskul, Sekolah telah memiliki ekskul wajib, yaitu : pramuka, Hadroh,dan Tari. Sebagai tambahan ada ekskul Film yang akan dijadikan ekskul wajib di sekolah,” kata Lilih.
Perlu diketahui, SMK Al ihsan beralamat di Jl.Bungsan No.51 Rt 05/03 Kel. Bedahan Kec.Sawangan Kota Depok mempunyai 3 jurusan, pertama jurusan Bisnis dan Pemasaran, kedua Otomatisasi & Tata Kelola Perkantoran (OTKP), ketiga otomotif .
Lilih Maliyah bersyukur diawal tahun SMK Al Ihsan telah membuat kegiatan baru, ekskul film untuk semua jurusan. “Alhamdulillah, kegiatan kali ini ada 4 judul film yang telah di buat siswa-siswi SMK Al ihsan dan ditayangkan dengan melibatkan siswa-siswi SMP,” ungkapnya
Menurut Lilih Maliyah, SMK Al Ihsan mengadakan ekskul pembuatan film sebagai upaya meningkatkan kemampuan siswa di era digital. “Jaman digitalisasi semua siswa harus melek tekhnologi dan mampu mengikuti perkembangan jaman,” tandasnya.
Setelah kegiatan ini, Lilih berharap siswa bisa mengikuti perlombaan-perlombaan atau festival-festival ditingkat kota maupun ditingkat nasional.
“Semoga siswa-siswi SMK Al ihsan semakin maju, sukses dan lebih jauh bisa menjadi wadah para siswa berdakwah secara luas memperkenalkan nilai-nilai islam,” harapnya.
Ditempat sama, aktor senior Didi Hasyim mengapresiasi event nonton bersama film hasil karya siswa-siswi SMK Al Ihsan. “Ini moment yang baik dengan keterlibatan semua pihak, dewan guru, pengurus yayasan, orang tua murid bukti ada conecting dan kolaborasi, hal seperti ini jarang terjadi,” katanya.
Didi Hasyim menambahkan, moment ini sebagai spirit untuk mereka dan harus terus di selenggarakan agar bisa menjadi contoh untuk sekolah-sekolah yang lain.
“Ide kreatif dan akan menjadi pengalaman berharga bagi siswa mempunyai hasil karya yang membanggakan,” imbuhnya.
Apresiasi juga diberikan aktris Erma Zarina. Ia mengaku kagum, selama 30 tahun belum pernah melihat ada SMP dan SMK yang secara khusus konsen di dunia perfilman.
“Saya merasa bangga melihat bakat dan semangat siswa. Saya jadi termotivasi untuk berkolaborasi, sharing tentang dunia akting dan pembuatan film,” tuturnya
Lebih lanjut, Erma mengatakan di usia muda, mereka sudah bisa menghasilkan sebuah karya yang fantastis. “Jangan cepat puas, terus belajar dan kembangkan terus potensi diri, Jika ingin lebih, bisa melanjutkan pendidikan yang khusus,” pesannya. (Amr)





