Swara Pendidikan (Sawangan, Depok) — SMK Bina Rahayu menggelar kegiatan Super Training dan Bursa Kerja Khusus (BKK) selama lima hari, Selasa–Sabtu (13–17 Mei 2025), dengan tema “Knowing Your Self and Winning Your Future Career”. Kegiatan ini diikuti oleh 120 siswa kelas XII dan bertujuan membekali mereka dengan keterampilan soft skill, kesiapan kerja, dan perencanaan karier.
Pada hari kedua pelaksanaan, kegiatan ini mendapat kunjungan langsung dari Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok, Dr. Sidik Mulyono, B.Eng., M.Eng. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap SMK Bina Rahayu yang aktif membina siswa menjelang kelulusan.
“Saya mengapresiasi pelatihan ini karena soft skill sangat penting bagi para lulusan. Di era sekarang, kepribadian dan kesiapan mental sangat menentukan keberhasilan karier mereka,” ujar Sidik di hadapan para siswa, Rabu (14/5/2025).
Ia juga menekankan pentingnya memiliki “fashion” atau semangat dalam bekerja.
“Kalau bekerja tanpa passion, yang muncul hanya keluhan. Itu sebabnya banyak yang tidak bertahan lama di dunia kerja. Maka, cintai pekerjaanmu agar bisa berkembang di dalamnya,” pesannya.
Lebih lanjut, Sidik menyampaikan bahwa saat ini terdapat 80 BKK yang telah tercatat dan bekerja sama dengan Disnaker Kota Depok. Ia berharap BKK di setiap sekolah mampu menjalankan peran secara aktif — membuka peluang kerja, pendidikan lanjutan, hingga wirausaha.
“Kami di Disnaker juga menyediakan pelatihan umum, termasuk program magang khusus bagi lulusan sekolah. Semua ini untuk membekali masyarakat agar siap bersaing,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Bina Rahayu, M. Ridwan, S.Sos., M.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan Super Training dan BKK telah menjadi agenda rutin sekolah.
“Kami ingin memastikan siswa siap mental dan skill-nya. Mereka mendapatkan pembekalan dari berbagai narasumber. Bahkan, siswa yang ingin langsung bekerja bisa mengikuti wawancara kerja di hari terakhir kegiatan,” terang Ridwan.
Ia menambahkan, siswa yang ingin melanjutkan pendidikan atau merintis usaha juga diberikan pemahaman dan motivasi agar bisa meraih cita-cita mereka dengan percaya diri dan terarah. (Amr)
