Swara Pendidikan (Sawangan, Depok) – Sebanyak 387 siswa kelas X dan XI SMK Perwira Bangsa (SMK Perbas) dari dua jurusan, yaitu Tata Boga (TB) dan Teknik Audio Video (TAV), mengikuti rangkaian ujian lisan dan uji praktik yang digelar selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu (2–4 Juni 2025).
Kepala SMK Perwira Bangsa, Muhammad Rizki, menjelaskan bahwa pelaksanaan ujian ini ditujukan untuk mata pelajaran produktif di seluruh jurusan.
“Ujian lisan digunakan untuk mengevaluasi pemahaman teoritis dan mengukur kemampuan kompetensi siswa, sedangkan ujian praktik menilai sejauh mana siswa mampu menerapkan keterampilan di bidang keahliannya masing-masing,” jelas Rizki pada Rabu (4/6/2025).
Khusus untuk jurusan Teknik Audio Video (TAV), para siswa diuji dalam praktik fotografi secara langsung oleh kepala sekolah sendiri.
Rizki menambahkan, mata pelajaran produktif dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan dunia industri, sesuai dengan jurusan yang dipilih siswa di SMK.
“Setelah menyelesaikan ujian ini, siswa akan memperoleh sertifikat keahlian yang sangat berguna untuk memasuki dunia kerja. Sertifikat ini menjadi bukti kompetensi sekaligus meningkatkan daya saing siswa di pasar kerja,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ujian ini memberikan ruang bagi siswa untuk menampilkan kemampuan secara langsung, berbeda dengan ujian tulis yang cenderung menitikberatkan pada hafalan dan teori.
“Ujian lisan menguji kemampuan siswa dalam menjelaskan konsep secara verbal, sementara ujian praktik menguji keterampilan langsung di lapangan sesuai mata pelajaran produktif yang telah dipelajari,” pungkasnya. (Amr)