Kadisdik kota Depok, M, Thamrin
Swara Pendidikan.co.id (DEPOK) – Untuk tetap jaga integritas kejujuran siswa pada pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat SMP, Dinas Pendidikan kota Depok bekerjasama dengan Pustekkom (Pusat teknologi informasi dan komunikasi) Kemendikbud mulai tahun pelajaran 2017/2018 laksanakan USBN berbasis komputer.
“Baru sekitar 40 persen dari 200 SMP Negeri dan Swasta di Depok yang sudah siap laksanakan Ujian Sekolah Berbasis Komputer (USBK),” ungkap M. Thamrin kepada SP usai penutupan acara semarak Hardiknas dihalaman Balaikota Depok, Kamis (4/4/18).
Thamrin menambahkan, untuk sekolah negeri wajib USBN-BK, tetapi untuk swasta disesuaikan kesanggupan dan kesiapan sekolah masing-masing.
“Sebenarnya untuk Ujian Nasional sudah 100 persen gunakan komputer baik negeri maupun swasta, tinggal ujian sekolahnya saja. Mungkin karena diswasta untuk ujian sekolah sudah dianggarkan berbasis paper dan tidak bisa dihapus begitu saja, jadi kami berikan kebebasan. Mau gunakan kertas atau gunakan komputer silahkan. Tetapi untuk sekolah negeri kami arahkan semuanya gunakan komputer karena persiapan dinegeri sudah lebih awal, selain dibantu dengan APBD untuk pengadaan laptop atau komputer juga lebih mudah dan terkait efesiensi anggaran,” papar Thamrin.
Kadisdik juga mengakui pelaksanaan USBN-BK ini memang belum 100 persen sempurna, masih adanya kendala masalah setting waktu, dan hal-hal teknis lainnya dan ini menjadi catatan Pustekkom untuk penyempurnaan pelaksanaan di tahun berikutnya.
Dia berharap tahun depan seluruh sekolah dikota Depok bisa melaksanakan USBN-BK dengan catatan semua kesiapan untuk pelaksanaannya satu bulan sebelumnya harus sudah clear, baik oleh Pustekom maupun dari masing-masing satuan pendidikannya. “Jadi apabila terjadi kendala bukan dari sisi persiapannya tetapi lebih pada faktor alam atau cuaca,” katanya.
Untuk USBN-BK tahun ini dilaksanakan selama 6 hari, dari tanggal 30 April – 7 Mei mendatang. Sementara untuk mata pelajaran yang di USBN-BK ada 6 mata pelajaran (mapel) dari 11 mapel. Senin (30/4) PKn, Rabu (2/5), B. Indonesia, Kamis (3/5) B. Inggris, Jumat (4/5) Matematika, Sabtu (5/5) IPA, dan Senin (7/5) IPS dan terbagi dalam 3 sesi. (gus)
Catatan Redaksi: Judul dan isi berita ini telah diperbaiki. Judul sebelumnya adalah: 200 SMP di Depok Laksanakan USBN Berbasis Komputer
